WAY KANAN, mediakita.co– Sebuah kerumunan warga terjadi di Kantor POS Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan, Lampung. Kerumunan warga bahkan nampak saling berdesakan dan sangat jelas tidak adanya phicycal distancing diantara mereka.
Sebuah pihak menyayangkan pemandangan ini lantaran dinilai tak tepat dimasa pandemi Covid-19. Karena hal itu dapat menimbulkan masalah baru, karena dapat menjadi tempat penularan virus paling mematikan saat ini.
Pemandangan itu tak lain karena masyarakat dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tengah antri mencairkan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) yang dilaksanakan di Kantor POS, di Kecamatan Blambangan Umpu, Kamis (11/06/ 2020).
Kepala Kantor Pos (Kapos) Kecamatan Blambangan Umpu, Rahmat menyebut sejak jauh hari telah disampaikan kepada masyarakat penerima KPM agar datang pada waktu yang telah di tentukan.
Menurutnya, pihaknya telah menrbitkan surat undangan yang di sampaikan kepada kampung-kampung melalui kecamatan agar dapat menghindari penumpukan masa dan berkerumun dalam masa pandemi COVID-19 .
“Namun hal itu tidak di hiraukan masyarakat penerima bantuan. Nnyatanya 508 Kepala Keluarga Penerima Manfaat BST hampir bersamaan datang dengan waktu yang sama”Ujarnya Kepada Mediakita.co.
Minimnya petugas pelayanan yang tidak sebanding denga jumlah masyarakat yang datang mengakibatkan penumpukan antrian warga tak dapat dihindari. Bahkan mereka seperti tak hirau dengan ancaman penularan Covid-19 dengan hingga tidak mematuhi protokol kesehatan yang di tetapkan pemerintah.
Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Bartubara pernah meminta PT Pos Indonesia untuk menambah jumlah loket di titik-titik penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) secepat mungkin.
Selain itu, Mensos juga meminta agar PT Pos dapat memperpanjang waktu penyaluran. Dengan harapan, dapat memberi kesempatan lebih luas dalam melayani KPM.
Oleh : Aliansyah