SULTENG, mediakita.co – Pasangan Delis JukarsonHehi dan Djira memenangkan Pilkada Morowali Utara (Morut) melalui pemilihan suara ulang.
Berdasarkan hasil rekapitulasi pasangan nomor urut 1, Delis dan Djira, unggul di empat tempat pemungutan suara (TPS). Berdasarkan data dari formulir C1 keempat TPS yang melakukan PSU, Delis-Djira mendapatkan 659 suara. Sedangkan lawannya, pasangan nomor urut 2 Holiliana dan Abudin Halilu hanya meraih 574 suara.
PSU Pilkada Morowali Utara diselenggarakan berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas sengketa hasil penghitungan suara KPU yang diajukan pasangan Holiliana-Abudin Halilu.
Jika ditotal dengan jumlah suara secara keseluruhan, maka Delis-Djira memperoleh 1.255 suara dan Holiliana-Abudin Halilu memperoleh 574 suara.
Pasangan Holiliana-Abudin Halilu menuding KPU tidak profesional menyelenggarakan Pilkada. Selain itu, ada salah satu perusahaan di Morowali Utara yang dianggap menghalangi karyawannya untuk menggunakan suaranya pada 9 Desember 2020.
Atas kemenangan tersebut Delis Jukarson Hehi menyampaikan terima kasihnya kepada semua rakyat Morut yang telah memercayainya sehingga memenangkan kontestasi tersebut.
Delis menyampaikan bahwa kemenangannya tersebut membuktikan bahwa kekuatan doa dan nurani dapat mengalahkan uang.
‘Hari ini kembali terbukti bahwa kekuatan doa dan kekuatan nurani kembali terbukti mengalahkan kekuatan uang. Kerja keras tidak menghianati hasil.’ tutur Delis Hehi di depan pendukungnya saat mengumumkan kemenangannya.
Kemenangan tersebut menurut Delis membuktikan bahwa suara pendukungnya tak bisa dibeli dengan uang bahkan mengalami kenaikan jika dibandingkan kemenangannya di pilkada serentak yang lalu.
Mantan anggota DPD RI tersebut berkomitmen pula akan mengemban tugas yang diberikan rakyat kepadanya dengan sebaik-baiknya
Delis Hehi di pilkada Morowali Utara maju sebagai calon Bupati Morut setelah mendapat dukungan dari partai Nasdem, PKB, PBB, Hanura, GOLKAR.