POLITIK, mediakita.co- Petahana Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, angkat bicara soal kotak kosong dalam pemilihan kepala daerah (pilkada), Minggu (4/8/2024).
Menurutnya, jika nantinya di Pilkada Pemalang ada kotak kosong bukan berarti merusak demokrasi.
“Kotak kosong itu bagian daripada demokrasi sendiri. Sebab apa, partai politik yang merupakan representasi masyarakat. Ketika memutuskan untuk bergabung, maka itu adalah keputusan yang sifatnya demokratis. Jadi tidak ada yang namanya merusak nilai demokrasi,” ujarnya.
Kata dia, demokrasi yang tertinggi di Indonesia adalah musyawarah mufakat.
“Musyawarah mufakat itu titik tertinggi demokrasi di Indonesia. Jadi kalau parpol memutuskan bermusyawarah mufakat untuk mendukung kami Mansur Bobby, ya itu termasuk proses demokrasi,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Pemalang, Iskandar Ali Syahbana, mengungkapkan, jika kotak kosong ataupun calon tunggal dapat merusak demokrasi.
“Kami akan menjaga agar tidak tercipta calon tunggal yang melawan kotak kosong. Demokrasi di Pemalang harus dijaga dan rakyat harus diberikan pilihan,” ungkapnya.
Oleh: Arief Syaefudin