PEMALANG, mediakita.co- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pemalang kembali melanjutkan lawatannya dengan bersilaturahmi ke Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Selasa siang (29/4/2025).
Dalam kunjungan tersebut, rombongan KNPI diterima oleh Sekretaris PDM Kabupaten Pemalang, Ustadz Ari Fitriadi.
Kepada pengurus KNPI Pemalang, Ustadz Ari Fitriadi, menjelaskan tentang pentingnya konsep Ummatan Wasathan dan Khairu Ummah dalam berorganisasi.
“Ummatan Wasathan berarti umat pertengahan, yang menekankan pada keseimbangan dan moderasi dalam kehidupan sehari-hari, artinya tidak juga ke kiri atau ke kanan. Sebagai umat Islam, harus menjaga keseimbangan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam beragama, bergaul, dan berinteraksi dengan masyarakat. Sedangkan Khairu Ummah bermakna umat terbaik, yaitu umat yang paling baik dan bermanfaat bagi seluruh umat manusia. Kedua konsep ini saling terkait, karena untuk menjadi umat terbaik (Khairu Ummah), umat Islam harus terlebih dahulu menjadi umat pertengahan (Ummatan Wasathan),” jelasnya.
Kedua konsep tersebut pun telah termaktub dalam kitab suci umat Islam, Al-Qur’an.
“Baik itu Ummatan Wasathan dan Khairu Ummah juga sudah disebutkan dalam Al-Qur’an. Ummatan Wasathan itu pada Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 143 dan Khairu Ummah di Qur’an Surat Ali Imran ayat 110,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KNPI Pemalang, Fatkhu Rozaq Agung Sanjaya, mengatakan, maksud dan tujuannya berkunjung ke PDM untuk memperkuat jalinan silaturahmi sekaligus meminta wejangan.
“Ya pertama kami ke sini (PDM) adalah untuk bersilaturahmi. Kami ingin memperkenalkan diri sebagai pengurus KNPI Kabupaten Pemalang, meminta wejangan, nasihat ataupun saran ke depan bagaimana KNPI Pemalang berperan aktif dalam proses pengunan.
Sebagai salah satu organisasi keagamaan terbesar, saran dan arahan Muhammadiyah sangat kami butuhkan,” kata Rozaq.
Apalagi, menurut Rozaq, kader-kader muda Muhamadiyah juga berada di struktur kepengurusan KNPI Pemalang.
Tak berhenti di sini saja, KNPI Pemalang pun ingin melanjutkan silaturahmi kebangsaannya ke organisasi kemasyarakatan yang lain.
“Rencananya kami akan lanjutkan, ke depan kami ingin berkunjung ke organisasi kemasyarakatan lainnya,” tutupnya.
Oleh: Arief Syaefudin