SALATIGA, Mediakita.co,- Deklarasi berdirinya DPC Gerakan Rakyat Anti Madat (Geram) Salatiga direncanakan pada hari Sabtu, (19/12/2020), di Cafe Pelantaran Senjoyo, Jl. Senjoyo, Salatiga. Tidak ingin berhenti di seremoni saja, ketua terpilih DPC GERAM Salatiga Ohan Hia, telah menyiapkan berbagai rencana aksi.
“Kami berencana melaksanakan pencegahan pengunaan Madat melalui penyuluhan ke sekolah-sekolah, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi,” jawab Ohan saat dihubungi Wartawan Mediakita.co via WhatsApp, Minggu (13/12/2020).
Selain itu, pembentukan pengurus di 4 kecamatan di kota Salatiga, hingga kelurahan, dan bahkan sampai RT/RW, akan dilakukan, guna melengkapi rencana tersebut, serta membatasi gerakan peredaran narkoba.
Walau kondisi permadatan di Salatiga masih dalam kategori hijau, namun Ohan menegaskan bahwa masyarakat Salatiga tidak boleh lengah dan terlena. “Masalah narkoba bisa dikatakan sangat mengkhawatirkan apabila tidak secepatnya dicegah. Ingat, Kota Salatiga ini berada di lokasi pertengahan yang dikeliling zona merah peredaran narkoba, yaitu Kota Solo dan Semarang,” lanjut Ohan.
Diakhir wawancara, Ohan memberikan tips agar terhindar dari jerat madat, yaitu:
- Jangan pernah mencoba-coba mengunakan narkoba.
- Mengetahui tentang bahaya narkoba.
- Memilih lingkungan pergaulan yang baik.
- Mengetahui ciri-ciri teman pemakai narkoba, dan hindari bila teman pemakai.
- Melakukan bebagai kegiatan positif, gunakan waktu luang untuk bersantai, bermain bersama keluarga.
- Jika memiliki permasalahan jangan gunaka narkoba atau minuman keras.
(sf/Mediakita.co).
