Mendaki Gunung di Musim Hujan? Hati-Hati Gigitan Pacet

Mediakita.co, Jakarta Mendaki gunung yang berkarakteristik hutan di musim hujan memang bukan perkara mudah, selain butuh persiapan fisik yang prima, peralatan juga harus mumpuni. Bukan hanya medan yang berat, ribuan binatang penghisap darah alias pacet yang masuk ke dalam tubuh tanpa diketahui juga menjadi tantangan lain yang harus dihadapi.

Namun demikian, banyak cara yang bisa diaplikasikan untuk melepaskan gigitan pacet saat mendaki gunung di musim hujan. Tri Hardiyanto, seorang pendaki gunung profesional kepada Mediakita.co, Selasa (14/11/2017) mengatakan, salah satu cara yang sering dilakukan para pendaki profesional adalah menyemprotkan obat nyamuk lotion atau bisa juga menggunakan air tembakau.

“Pacet yang nempel di kulit kan susah lepasnya, ditarik begitu saja susah. Semprotin lotion anti nyamuk langsung rontok itu, bisa juga pakai air tembakau,” ungkap Tri.

Lebih jauh dirinya mengatakan, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk setidaknya mencegah tidak lebih banyak pacet yang masuk dalam tubuh saat mendaki, salah satunya adalah dengan menggunakan pakaian model tight untuk bawahan, dan baselayer untuk atasannya.

Bacaan Lainnya

“Tapi itu juga gak jamin pacet gak masuk lagi, tapi paling tidak itu bisa mengurangi pacet masuk ke dalam tubuh. Pengalaman saya di Bukit Raya, dari leher sampai ujung kaki ada mas, entah dari mana datangya, biasanya dari dahan-dahan pohon pacet juga banyak,” kata Tri menambahkan.

 

Sumber Berita

قالب وردپرس

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.