PEMALANG, mediakita.co- Kabupaten Pemalang tengah dilanda berbagai macam kasus kekerasan seksual, baik itu kepada anak maupun perempuan. Hingga bulan Oktober ini, ada 56 kasus, Kamis (26/10/2023).
Dalam keterangan Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Sosial Pemalang, Moh. Tarom, membenarkan bahwa ada lebih dari 50 kasus kekerasan pada perempuan dan anak.
“Tahun ini kita sudah tangani lebih dari 50 kasus kekerasan seksual. 27 kasus kekerasan seksual ke anak dan 29 kasus kekerasan perempuan,” ujarnya.
Menurutnya, mayoritas kasus tersebut justru terjadi di rumah mereka sendiri.
“Dari semuanya, ada 17 kasus kekerasan seksual yang terjadi di rumah. Kami minta orang tua agar memperhatikan lingkungan rumah,” kata dia.
Berdasarkan lokasi, kasus kekerasan seksual di Kabupaten Pemalang, ada di wilayah perkotaan.
“Kebanyakan di kota. Di wilayah perkotaan Kabupaten Pemalang,” ucapnya.
Dengan kondisi seperti itu, pihaknya meminta agar semua pihak peduli, karena jika tidak ada kepedulian maka nasib anak bangsa di masa depan akan terancam.
“Kami minta seluruh pihak bisa mencegah, bisa mengawasi. Sebab, kalau ini dibiarkan (kekerasan seksual anak) akan berdampak paea mental dan juga kepribadian anak muda penerus kepemimpinan bangsa,” pungkasnya.
Oleh: Arief Syaefudin