PEMALANG, mediakita.co- Ikan hias channa menjadi primadona baru dimasyarakat. Ikan ini menjadi trend ketika musim pandemi 2 tahun yang lalu.
Di Pemalang, terdapat ajang yang melombakan ikan channa. Ajang ini berlangsung pada hari Minggu (8/1/2023) bertempat di Gedung PPNI Kabupaten Pemalang.
Ikan channa merupakan jenis ikan air tawar. Masuk menjadi golongan ikan gabus.
Dalam kontes ikan tersebut, diikuti oleh peserta yang beragam asal daerahnya. Bahkan ada juga yang dari luar Pulau Jawa, salah seorang peserta ada yang berdomisili di Pulau Sulawesi, tepatnya di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Menurut penyelenggara acara, Krisna, menuturkan, pada awalnya acara kontes ini diperuntukan bagi para penghobi ikan channa yang ada di Pemalang. Namun demikian, ternyata mendapat respon positif oleh publik dan masif.
“Alhamdullilah event kontes yang kami adakan sukses. Awalnya, sebuah event untuk para penghobi dalam lingkungan komunitas saja, tapi ternyata responnya baik dan berlanjut sehingga jadi ajang event nasional,” tuturnya kepada mediakita.co.
Kata Krisna, memelihara dan membudidayakan ikan channa merupakan sesuatu yang ‘tricky,’ sebab masih terbilang ikan hias jenis baru.
“Dapat dibilang ikan channa itu ikan pelihara atau ikan hias yang baru. Jadi masih tergolong susah untuk memeliharanya,” kata dia.
Akan tetapi, ikan channa juga memiliki nilai ekonomi yang tergolong baik.
“Kalau dibilang saat ini, harganya baik dan stabil. Terus juga berangsur-angsur naik,” ucap Krisna.
Sebagai informasi, kontes ikan channa yang ada di Pemalang ini, berhasil dimenangkan oleh peserta yang mempunyai ikan bernilai ratusan juta.
Ikan channa yang menjuarai ajang ini, 1 ikannya dihargai 100 juta rupiah.
Ajang kontes ikan channa di Pemalang ini merupakan yang pertama kali. Pada kesempatan tersebut, Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, berkesempatan hadir langsung dan membuka acara.
Oleh: Arief Syaefudin