Sepekan Lebih Ramadan, Penyaluran Kredit Masih Seret

PEMALANG, mediakita.co- Sepekan bulan Ramadan penyaluran kredit belum mengalami kenaikan. Bahkan trendnya cenderung menurun dibandingkan bulan sebelumya, Senin (11/4/2022).

Bulan Ramadan identik dengan kenaikan harga kebutuhan pokok dan konsumsi masyarakat meningkat. Namun demikian, hal ini belum berdampak pada tumbuhnya sektor kredit masyarakat.

Dijelaskan oleh Direktur Utama BPR BKK (Bank Perkreditan Rakyat Bank Kredit Kecamatan) Taman, Haryanto, sampai dengan saat ini berjalannya bulan puasa, kredit tidak ada kenaikan.

“Belum ada tanda-tanda kenaikan. Saat ini kredit yang disalurkan pada masyarakat masih stagnan,” jelas Haryanto melalui sambungan telepon pada mediakita.co.

Sementara itu, penyaluran kredit di LKM (Lembaga Keuangan Mikro) daerah mengalami sedikit peningkatan. Namun demikian, hanya naik beberapa persen saja.

Bacaan Lainnya

“Yang kami catat, kenaikan kredit baru 2,3 persen. Mungkin karena awal Ramadan jadi belum terlalu signifikan,” kata Rolan Wibowo, Direktur Utama PT LKM BKD Kabupaten Pemalang.

Dalam keterangan pers, Bank Indonesia Perwakilan Tegal yang juga membawahi wilayah eks Karesidenan Pekalongan, menyiapkan uang tunai sebesar 4,12 triliun rupiah.

“Kami perkiraan nilai transaksi saat Ramadan hingga Idul Fitri nanti naik 24 persen. Uang tunai yang kami siapkan sebanyak 4,12 triliun rupiah,” terang M. Taufik Amrozy, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal.

BI Perwakilan Tegal juga membuka 60 titik layanan penukaran uang tunai. Beberapa lokasi diantaranya ada di Kabupaten Pemalang.

 

Oleh: Arief Syaefudin

Pos terkait