Kolaka, mediakita.co – Sebuah video beredar di aplikasi Whats Aps hari ini (24/03/20) menggegerkan warga net. Seorang warga yang meninggal diduga terinfeksi Covid 19 dibawa pulang keluarga dari rumah sakit dengan menggunakan mobil pribadi. Saat diturunkan dari mobil, terlihat jenazah tersebut terbungkus rapat dengan plastik dan diangkat beberapa orang tanpa menggunakan alat pelindung diri. Tampak pula puluhan pelayat hadir dengan kerumunan yang berdempet – dempetan.
Seorang pelayat yang hadir berucap dalam bahasa bugis ‘Pura dokoni kasi’ (sudah dibungkus kasihan).
Menurut informasi yang di dapat mediakita.co kejadian tersebut terjadi di Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara. Pasien yang bersangkutan adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari Rumah Sakit Bahtera Mas Kendari yang hasil pemerikasaannya baru akan diketahui dua hari kemudian.
Keluarga membawanya pulang dan menolak almarhum untuk kebumikan sesuai dengan standar WHO.
‘Itu pasien PDP hasil labnya belum keluar ditunggu dua hari lagi, tapi dari gejala, hasil rontgen dan riwayat perjalanan sudah 90 persen mengarah terinfeksi covid 19’ tutur sumber mediakita.co
Selain itu beredar pula video yang menayangkan proses pembukaan pembungkus plastik dari jenazah tersebut oleh beberapa orang tanpa alat pelindung diri. Tak hanya itu beberapa orang bergantian mencium jenazah berjenis kelamin perempuan tersebut.
Polres Kolaka yang dihubungi melalui telepon untuk konfirmasi hal tersebut belum bisa dihubungi demikian pula dengan RS Bahtera Mas Kendari. Namun beredar informasi bahwa Polres Kolaka sedang melakukan pendataan siapa – saja keluarga dan pelayat yang bersentuhan dengan penderita untuk mencegah meluasnya penularan covid 19 di wilayah Kolaka.
