SEMARANG, mediakita.co- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan pemerintahan dan pelayanan masyarakat di Kabupaten Pemalang tetap berjalan. Meskipun bupati dan sekda Pemalang dinyatakan positif terinfeksi covid-19, dan kini dalam perawatan RS. M. Ashari.
Ganjar menyebut, ia telah berkomunikasi dengan Bupati Pemalang Junaidi. Menurutnya, Junaidi dan istrinya dalam keadaan baik.
“Saya sudah komunikasikan. Pertama soal kesehatan, Pak Bupati bilang sehat, ‘bergas’. Beliau ijin pemerintahan diserahkan kepada wakil dan saya setujui,” katanya.
Ganjar bilang, “Saya tuh bergas pak, saya sehat pak. Setelah di-swab begitu,” kata Ganjar menirukan ungkapan Junaidi.
Terkait dengan itu, Ganjar memastikan pelayanan masyarakat di Kabupaten Pemalang tidak akan terganggu.
“Gak apa-apa, okeh wong (banyak orang). Itu tetap jalan, pemerintahan enggak boleh terganggu. Kalau repot, telepon saya,” tegasnya.
Untuk mencegah meluasnya penyebaran covid-19, Ganjar meminta agar dilakukan tracing kontak dekat, erat, dan sosial terhadap bupati, istri bupati, dan sejumlah pejabat yang positif covid-19 di Kabupaten Pemalang,baik keluarga maupun teman kerja.
Ganjar juga meminta melakukan penundaan terhadap kegiatan-kegiatan di Kabupaten Pemalang yang berpotensi menimbulkan keramaian.
“Katanya mau ada acara dengan kades-kades, saya minta tunda dulu. Ada kawinan yang mau mengundang banyak orang tunda juga tidak boleh pokoknya. Ini pelajaran untuk kita semuanya, ndak boleh ada acara rame-rame dulu,” tegasnya.
Senada dengan ganjar, direktur RSUD M Ashari Pemalang Sunardo Budi Santoso menyebut Bupati Pemalang dan Istrinya, Isna Setiyawati dalam kondisi baik.
“Alhamdulillah kondisi stabil baik, mohon doa semoga beliau cepet diberikan kesembuhan dan kesehatan kembali,”jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Pemalang Junaedi dan istrinya, Irna Setyowati dinyatakan positif corona virus (Covid-19). Selain Bupati dan istri, terdapat 2 pejabat lainnya yaitu Sekda M. Arifin dan Kepala Bapenda Bejo Suwarno, Selasa (21/07/2020).