SULTENG, mediakita.co – Pendeta Rinaldi Damanik merasa bosan dan muak dengan kata-kata ‘Jangan terprovokasi’, “Percayakan saja kepada aparat, dll’, sementara kebiadaban teroris masih terus terjadi.
‘Kami sudah muak dengan kebiadaban yang masih terjadi di negeri ini. Kami sudah sangat bosan dengan kata-kata, ‘Jangan terprovokasi’, ‘Percayakan kepada aparat, dll’ tulis Pdt. Damanik
Hal itu diungkapkan Pendeta Renaldi Damanik yang melalui surat terbukanya kepada Presiden RI, Joko Widodo tertanggal, 11/5/2021.
Menurut Damanik kalau hanya sekedar kata-kata dirinya sudah paham dan tidak perlu diajari karena masih waras. Justru yang ia belum paham adalah pemerintah RI yang seolah-olah kalah dengan teroris.
‘Kalau hanya kata-kata seperti itu, kami sangat paham dan kami tidak perlu diajari karena kami masih waras. Yang kami belum paham adalah ‘Mengapa seolah-olah teroris lebih kuat dari pemerintah RI?’ tulis Damanik selanjutnya.
Ia pun ingin agar pemerintah RI segera membuktikan bahwa pemerintah masih mampu menghadapi teroris.
Seperti kita ketahui bahwa dua hari menjelang lebaran (11/5/2021) 4 orang warga Poso tewas mengenaskan digorok oleh orang tak dikenal yang diduga adalah para teroris yang juga membantai 4 anggota Jemaat Bala Keselamatan beberapa bulan lalu.
Tetap eksisnya para teroris melakukan aksinya di Poso bahkan tak jauh dari perkampungan warga dinilai banyak pihak sebagai bukti pemerintah tak serius memberantas para teroris. (Prb/mediakita.co)
