PEMALANG, mediakita.co- Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Pemalang, menyelenggarakan kegiatan Festival Anak Sholeh (FAS), ajang yang digelar pada tahun ini merupakan yang kelima kalinya. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Gedung Olah Raga (GOR) Budi Luhur, Bojongbata dengan jumlah peserta lebih dari 150 anak.
“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untul mewujudkan generasi muda yang profesional, religius, unggul, berakhlaqul karimah dan mandiri. Dalam acara tersebut juga menampilkan seni bela diri, Persinas Asad sebagai hiburan pembuka, setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya,” tandas Pengurus PC LDII Pemalang, Iwan Krisnadi, Selasa (27/6/2023).
Kata dia, melalui kegiatan FAS tersebut akan lahir bibit bibit unggul yang bisa membawa kemajuan bangsa Indonesia kedepannya. Para generasi muda LDII digembleng dan dididik agar memiliki sifat-sifat yang baik dan bisa membantu kepada sesamanya, serta selalu setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Bahkan tokoh LDII Pemalang, salah satunya Moh. Kirom mengaku bersyukur memiliki generasi muda yang terus dibina, dididik dengan selalu berdasarkan agama. Dengan kegiatan tersebut bisa menjadikan bukti bahwa generasi penerus LDII Pemalang adalah genrasi unggul, sholeh dan sholehah. Diharapkan mereka mampu memberikan andil didalam kemajuan bangsa dengan memiliki sifat mandiri, rukun, kompak, kerjasama yang baik serta jujur.
“Dalam kegiatan FAS ke-5 tahun ini ada beberapa lomba yang di lombakan, diantaranya lomba yel-yel, kaligrafi, adzan. Selain itu juga ada lomba nasehat agama, lomba sholat berjama’ah serta lomba tahfidzul qur’an” jelas Khoirul Ketua Panitia FAS ke 5.
Lomba ini diikuti lebih dari 150 peserta dimana mereka merupakan perwakilan dari masing masing Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Kecamatan Pemalan. Dalam gelaran lomba FAS tim dari PAC Tambakrejo berhasil menang sebagai juara umum. Acara berjalan dengan lancar, aman, selamat dan barokah. Apresiasi setinggi-tingginya kepada dewan guru khususnya di TPQ masing-masing PAC LDII dan semua peserta yang sudah memberikan waktunya.
Mereka telah memberikan yang terbaik kemampuannya masing-masing meskipun belum menang. Hal tersebut menjadi bentuk nyata, bahwa masih banyak generasi muda Indonesia khususnya LDII yang terus dibina di didik agar terbentuk generasi yang profesional, religius, unggul, berakhlaqul karimah dan mandiri. Pihaknya bersyukur acaranya sudah bisa berjalan dengan baik dan mencetak bibit-bibit unggul generasi muda yang memiliki sifat jujur dan bisa bekerja sama kepada sesamanya.