PEMALANG, mediakita.co – Untuk menjawab kegamangan sejumlah pihak tentang teknis pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dengan cara Electronic Voting (E-Voting) bulan September 2016 nanti, Pemerintah Kabupaten Pemalang telah menjadwalkan sosialisasinya.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Pemalang, Wahyu Sukarno menjelaskan, bahwa sosialisasi akan di mulai pada tanggal 1 September 2016 besok. Sosialisasi dilaksanakan secara bertahap di seluruh Desa yang akan melaksanakan pilkades.
” Sosialisasi dengan peralatan lengkap E-Voting, kita jadwalkan mulai besok, (1/9). Setiap hari mulai besok, di balai Desa. Selain perangkat dan panitia Pilkades, masyarakat juga di undang,” ungkapnya.
Menurutnya, dalam beberapa uji coba dengan pemilih dibeberapa tempat, diakui, E-Voting dianggap lebih mudah. Tapi sosialisasi dengan peralatan lengkap penting agar masyarakat lebih nyaman menghadapi Pilkades.
Lebih dari itu, menurut Wahyu, dengan sosialisasi ini masyarakat juga akan memahami beberapa persoalan teknis dengan pola simulasi. Baik yang menyangkut sarana-prasarana hingga akuntabilitas keseluruhan prosesnya.
Menjawab pertanyaan tentang kekhawatiran sejumlah pihak tentang kemungkinan adanya pemilih ganda, Wahyu menjamin itu tidak akan terjadi.
” E-Voting memiliki keunggulan di akuntabilitasnya. E-voting mempunyai keunggulan, antara lain dapat meminimalkan kecurangan dalam proses pemilu, karena penduduk hanya membutuhkan satu Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik yang dilengkapi chip berisi data sebagai kartu pemilih,” ujarnya.
Dengan cara itu, tambahnya, data pemilih akan langsung terdaftar dalam sistem, sehingga ketika dia berniat melakukan kecurangan untuk memilih kedua kali akan langsung terdeteksi. Keunggulan lainnya, meminimalkan kemungkinan penyimpangan dalam pelaksanaan pemilu, misalnya dalam proses tabulasi, hingga ke penghitungan terakhir,” tandasnya.
Redaksi : mediakita.co
