PEMALANG, mediakita.co- Sesaat setelah menerima perintah dari gubernur, pasca OTT (Operasi Tangkap Tangan), Mansur Hidayat langsung berikan gebrakan. Dirinya akan mengawasi secara ketat 2 (dua) dinas, Jumat (12/8/2022).
Kedua dinas yang mendapat perhatian lebih ini, yaitu dinas teknis. DPUTR (Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang) dan Disperkim (Dinas Perumahan dan Permukiman).
“Khusus untuk dinas teknis akan saya awasi betul. Utamanya DPUTR dan Disperkim, supaya tidak lagi setoran dan potongan uang proyek,” tegas, Plh Bupati Pemalang, Mansur Hidayat.
Sebagai informasi, KPK telah melakukan OTT terhadap Bupati Pemalang. Hingga kini, ada 34 orang yang turut diamankan bersama bupati.
Plh Bupati Pemalang ini juga meminta semua pegawai Pemkab Pemalang mempunyai sense of awareness.
“Saya minta semua sadar, sudah hentikan yang buruk. Kejadian ini, kita jadikan pelajaran untuk berubah,” kata Mansur Hidayat.
Diketahui, pejabat yang paling banyak diciduk KPK, berasal dari DPU TR Kabupaten Pemalang. Dari kepala dinas dan kepala bidangnya saat ini berada di Gedung Merah Putih (Kantor KPK).
Dalam pantauan mediakita.co, Jumat sore tadi, seluruh pejabat yang tersisa diberikan arahan khusus. Berempat di tennis indoor Kompleks Pendopo Kabupaten Pemalang.
Oleh: Arief Syaefudin
