Divonis Bersalah Soal Anggaran Lem Aibon, William: Saya dan PSI Akan Tetap Berjuang untuk Transparansi Anggaran Apa Pun yang Terjadi

William Aditya Sarana -Politisi PSI

Jakarta, mediakita.coBadan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta memutuskan Anggota DPRD dari Fraksi PSI William Aditya Sarana bersalah soal unggahan anggaran lem aibon ke publik. Menurut BK DPRD DKI Jakarta William melakukan pelanggaran ringan karena mengunggah anggaran lem aibon 8,2 milliar milik Pemprov DKI Jakarta.

“Paling berkisar itu (teguran), hanya kesalahan ringan. Kalau dianggap kekeliruan, ya kekeliruan ringan. Ini berlaku untuk semua, termasuk saya,” ucap Ketua BK DPRD DKI Jakarta Achmad Nawawi, seperti dilansir detiknews (29/11/2019).

Menurut Nawawi Politisi PSI itu tak akan dijatuhi hukuman berat meski dinyatakan bersalah. Nawawi menyebut William melanggar Keputusan Dewan Nomor 34 Tahun 2006 tentang Kode Etik DPRD DKI Pasal 13 ayat 2. Pasal tersebut berbunyi:

Anggota DPRD DKI Wajib bersikap kritis, adil, profesional dan proporsional dalam melakukan kemitraan kepada eksekutif.

Meski demikian menurut Nawawi BK setuju dengan sikap kritis yang dilakukan oleh William. Tapi William dianggap tak mengindahkan unsur proporsional dan profesional.

Bacaan Lainnya

“Iya, yang itu saja. Tapi tidak kesalahan besar, kalau kritis wajib kita dukung, apresiasi,” ucap Nawawi.

Menanggapi vonis terhadap dirinya yang dianggap bersalah oleh BK DPRD, William mengungkapkan bahwa ia akan terus mendesak agar Gubernur DKI Anis Baswedan untuk membuka rancangan anggaran ke publik. Menurut William ia dan partainya akan terus bersuara apa pun yang terjadi.

Hal itu di ungkkapkan William melalui akun twitternya https://twitter.com/willsarana. William menulis, ‘Saya akan tetap dalam posisi mendesak Gubernur @Anisbaswedan untuk membuka rancangan anggaran ke publik. Itu sudah menjadi sikap saya dan PSI apa pun yang akan terjadi’

Sementara itu di dunia maya William mendapat dukungan dari netizen hingga hastag, ‘William Divonis Bersalah’  trending di twitter. Banyak netizen mengecam tentang vonis bersalah yang dijatuhkan kepada William.

‘Aneh tapi nyata, nyata tapi aneh. Kenapa bisa ya ada yang ingin berbuat baik untuk rakyat, yang ingin transparansi anggaran untuk rakyat divonis bersalah? Harusnya dapat reward kan?’ cuit akun https://twitter.com/angedespoir5.

‘Yang bener – bener jadi wakil rakyat dan ungkap anggaran siluman malah dianggap salah. Gak heran kalau Ahok dimusuhin. Parah rezim DKI.’ Cuit akun https://twitter.com/mamaciaaa. – Prb/mediakita.co

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.