PEMALANG, mediakita.co- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Profesor Hendrawan Supratikno, meminta adanya perubahan paradigma di dalam tata kelola desa.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah workshop evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa yang digelar di Pendopo Kabupaten Pemalang dihadapan para kepala desa, Kamis (27/7/2023).
Acara workshop sendiri dibuka oleh Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat. Dalam pidato pembukaannya, ia berharap workshop ini dapat memperbaiki tata kelola keuangan desa.
“Dengan kegiatan Workshop semacam ini, diharapkan tata kelola keuangan desa lebih baik dan benar serta bisa dilaksanakan secara akuntabel, partisipatif dan transparan, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat, kesejahteraan masyarakat pun meningkat,” ujarnya.
Kata dia, selama ini di desa masih melekat paradigma yang tidak baik. Desa, identik adanya permasalahan ekonomi, sosial hingga infrastruktur yang belum memadai.
“Indonesia tidak akan menjadi negara kuat tanpa adanya desa yang kuat. Desa harus berubah, harus hijrah, dari semula kantong kemiskinan menjadi kantong kemakmuran,” kata Profesor Hendrawan Supratikno.
Perubahan paradigma itu bisa dicapai manakala adanya tekad yang kuat. Dimulai dari penyelenggara pemerintahan desa.
“Kalau kades (kepala desa) dan perangkatya punya spirit (semangat) yang tinggi, pasti desanya maju. Dan yang tak kalah penting, adalah adanya digitalisasi, utamanya dalam penyelenggaraan administrasi pemerintahan desa,” jelasnya.
Oleh: Arief Syaefudin