KABUPATEN SEMARANG, Mediakita.co,- Saat menyalurkan bantuan paket sembako kepada 51 kepala keluarga (KK) warga Desa Banyubiru yang menjalani isolasi mandiri di desa setempat, Jumat (9/7/2021), Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengimbau para perangkat Desa Banyubiru untuk tetap semangat menangani kasus Covid-19.
“Saya paham para perangkat desa dan relawan sudah capai menangani Covid-19. Tapi kita harus semangat membantu orang lain yang sedang sakit,” ungkap Ngesti.
Bantuan sembako yang diberikan merupakan bentuk dukungan kepada pemdes, dalam membantu memenuhi kebutuhan harian para pasien positif Covid-19.
Selain itu, Ngesti juga mengingatkan para perangkat desa agar terus mensosialisasikan protokol kesehatan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang M Gunadi menjelaskan, Pemkab Semarang menyediakan dana cadangan bantuan sembako sebesar Rp1,5 miliar. Dana tersebut rencananya untuk pengadaan 5.000 paket sembako bagi warga yang menjalani isolasi mandiri, maupun yang ditangani desa.
“Bilamana alokasi dana desa untuk bantuan sembako habis, dana itu bisa dimanfaatkan,” ujar Gunadi.
Kades Banyubiru Sri Anggoro Siswaji menyebut bahwa ada 106 orang warga yang menjalani isolasi mandiri. Mereka dirawat di dua rumah singgah yang dikelola pemdes, maupun di rumah masing-masing.