JAKARTA, mediakita.co- Seknas JOKOWI melihat sudah cukup lama negara memandang desa dari kacamata politik dan membiarkan pasar mencengkeramnya. Padahal desa adalah sebuah entitas yang sangat penting dalam membangun dan mengembang peradaban serta meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan bangsa Indonesia.
Menurut Nazarudin Ibrahim, Ketua Otonomi Daerah Seknas JOKOWI, membangun Desa Mandiri melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dengan melibatkan peran serta negara dan bersinergy dengan BUMN adalah jalan yang dapat menghadapi kejamnya pasar. Hal ini disampaikannya dalam acara Sosialisasi dan Sinergy BUMN dan Bumdes yang diselenggarakan oleh Seknas JOKOWI bekerjasama dengan Pupuk Kujang dan Rajawali Nusindo Indonesia (RNI) di Kota Banjar dan Ciamis Jawa Barat pada tanggal 8-9 Juli 2017 barusan.

Kerjasama Bumdes dan BUMN merupakan kunci mendorong percepatan peningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan dan kemandirian desa. Desa dapat membangun dan mengembangkan jaringan produksi dan pemasaran antara Pedesaan dengan urban/kota, lanjut Nazaruddin.
Selama ini Desa dibiarkan sendiri untuk menghadapi pasar. Hasil produksi yang melimpah tidak bisa diolah menjadi barang jadi atau tidak bisa dipasarkan sehingga menjadi busuk atau dijual dengan harga rendah. Tentu para rentenir atau pemodalah yang mendapat keuntungan dari situasi ini, sebut Harmi Djakfar, Koordinator Tim Percepatan Bumdes Seknas JOKOWI.
PT. RNI dan Pupuk Kujang sebagai entitas bisnis yang dikuasai negara, melihat peluang besar bisnis di pedesaan karena belum dimaksimalkan selama ini. Kami siap melakukan kerjasama dengan Bumdes secara langsung dengan meningkatkan kapasitas Bumdes dan pemasarannya, sehingga Nawacita Ketiga, “membangun dari pinggiran dapat
segera diwujudkan” disampaikan oleh Nazar dan dipertegas oleh Rizal dari PT. Pupuk Kujang dan Muhajir dari PT. RNI.
PT. Pupuk Kujang siap memfasilitasi program Demplot di 2 (dua) Kecamatan di Kabupaten Ciamis dan 1 Kecamatan di Kota Banjar, “ sebagai tahap awal kerjasamanya, kami siap bekerjasama dengan Bumdes membuat Demplot di 7 (tujuh) titik lokasi di Kota Banjar dan Kabupaten Ciamis” Kata Rizal.

Demikian juga PT. RNI siap bekerjasama dengan Bumdes bersama Kecamatan Cimaragas dan Bumdes Raharja Desa Mekarharja untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. PT. RNI siap membangun dan mengembangkan Warung Desa menyalurkan gula, beras, tepung, minyak goreng, daging untuk kebutuhan masyarakat melalui Bumdes dengan harga yang bersaing dan murah sehingga masyarakat memperoleh pangan dengan harga yang terjangkau, sebut Muhajir.
Sosialisasi Program Percepatan Kemandirian Desa yang diprakarsai Seknas JOKOWI ini sudah dilaksankanakan di Majalengka dan beberapa Kecamatan di Jabar. Program ini akan dilaksanakan juga di Jateng, Jatim, Banten dan beberapa propinsi di Sumatera, Sulawesi, Kalimantan serta NTT, NTB-Bali, pungkas Nazar.