PEMALANG, mediakita.co- Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang pada tahun ini naik dibandingkan tahun sebelumya, Selasa (25/6/2024).
Kenaikan SILPA ini terungkap usai Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, memaparkan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2023.
“Pos SILPA 2023 160,944 miliar rupiah. Dibandingkan SILPA tahun 2022 sebesar 155,751 miliar rupiah, maka ada kenaikan sebanyak 3,33 persen,” tutur Bupati Pemalang.
Terpisah, saat mediakita.co mengkonfirmasi melalui sambungan telepon dengan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemalang, Nur Aji Mugi Harjono, menyatakan bahwa kenaikan dipicu karena adanya SILPA yang mengikat, salah satunya adalah gaji para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Jadi SILPA itu ada yang terikat dan bebas, di tahun 2023 SILPA yang terikat adalah anggaran untuk menggaji PPPK. Gaji PPPK itu harus diteruskan di tahun 2024, mengapa naik, karena anggaran yang sifatnya terikat SILPA-nya naik,” jelasnya.
Bahkan, SILPA untuk gaji PPPK mencapai puluhan miliar rupiah.
“SILPA PPPK itu angkanya sampai 48 miliar rupiah,” ujarnya.
Sedangkan SILPA bebas, menurut Kepala BPKAD Pemalang ini nilainya tidak banyak.
“Kalau SILPA bebas itu tidak banyak. Sekitar 30 miliar,” ucapnya.
Nantinya, SILPA ini akan dialokasikan dalam APBD perubahan.
“Ya nanti kita alokasikan di belanja perubahan,” tutupnya.
Oleh: Arief Syaefudin