JAKARTA, mediakita.co- Nama artis FTV dan Selebgram Hana Hanifah masih menjadi trending topik di media sosial Twitter. Nama Hana Hanifah masih menjadi trending topik di jejaring pengguna Twitter setelah disebut-sebut sebagai artis berinisial HH yang ditangkap polisi terkait dugaan kasus porstitusi online di Medan.
Di hari kedua, Nama Hana Hanifah masih meduduki peringkat pertama trending twitter Indonesia. Hingga pukul 14.58 Wib, tagar Hana Hanifah telah mencapai 3,786 TweetsT, Selasa (14/07/2020).
Menuyusul artis yang terjerat kasus portsitusi online, pihak keluarga, manager dan pengacaranya telah mengkonfirmasi inisial HH adalah Hana Hanifah. Mereka menyatakan, pihaknya akan berangkat ke Medan untuk mengetahui secara detail tentang peristiwa yang menimpa Hana.
Machi Ahmad, selaku kuasa hukum Hana mengaku bahwa pihaknya dan keluarga tak yakin jika Hana Hanifah terlibat dalam prostusi online.
“Kami meyakini bahwa artis berinisial HH tidak terlibat dalam prostitusi online,” ungkapnya.
Meski demikian, secara terpisah sumber dari pihak keluarga membenarkan bahwa saudaranya kini tengah diamankan Polrestabes Medan.
“Kami sudah konfirmasi, iya benar,” jelas Nabil, wakil dari keluarga Hana, Senin (13/07/2020).
Sebelumnya, polisi menyebut Hana Hanifah diamankan di sebuah hotel berbintang di Medan, Sumatera Utara, pada Minggu malam, 12 Juli 2020. Dikatakan, saat digerebek polisi, Hana dalam kondisi tak berbusana.
“Iya (tanpa busana-red)” ungkap Kapolrestabes Medan Komisaris Besar Polisi Riko Sunarko dalam berita Kabar Petang tvOne, Senin, 13 Juli 2020.
Riko menjelaskan, dalam penggerebekan tersebut polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti alat kontrasepsi, dua handphone dan kartu ATM.
Selain Hana, kata Riko, polisi juga mengamankan A, pria yang saat digrebek bersama dalam satu kamar dan disebut-sebut sebagai pengusaha asal Medan.
Dijelaskan, A mengaku telah mentransfer dana Rp20 juta ke rekening Hana sebelum berangkat ke Medan. Sejauh ini, polisi masih mendalami apakah dana Rp20 juta itu merupakan DP atau pembayaran keseluruhan.
Sementara, Hana Hanifah telah mengakui bahwa dirinya sudah melakukan kegiatan tersebut selama setahun.
