ajibpol
DAERAHJAWA TENGAHPERISTIWA

Simpang Siur Soal Jumlah Warga Pemalang Positif Corona, 2 atau 4 Orang ? Begini Faktanya

PEMALANG, mediakita.co– Meskipun sejumlah sumber menyebut kasus positif corona di Pemalang sampai hari ini telah bertambah 2 orang, sehingga total menjadi 4 orang, tetapi data Gugus Tugas Covid-19 Pemalang masih tetap 2 orang.

Merujuk Data Pantauan COVID-19 Pemalang tersebut, jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) menjadi 2.093 orang. Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sejumlah 23 orang, selesai 11 orang sehingga total pasien dalam pengawasan sebanyak 12 orang. Data tersebut telah diperbarui pada hari Senin, 06 April 2020 Pukul 22:16:22 WIB.

Terkait dengan perbedaan tersebut, juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemalang Tetuko Rahardjo seperti enggan menanggapi benar dan tidaknya. Dia menyatakan, pihaknya tetap mengacu pada data resmi yang diterima.

“Jadi data resminya ya masih 2, tentang tambahan yang 2 ini kami belum dapat konfirmasi resmi”, jelasnya, kepada mediakita.co saat dimintai konfirmasinya, Senin (6/04/2020) malam.

Meski demikian, pihaknya akan mendiskusikan masalah data ini dengan tim Gugus Tugas Covid-19 Pemalang.

Seperti diketahui, kepada wartawan, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang dr. Yulis Nuraya mengatakan, empat pasien positif corona akan dipindahkan.

Baca Juga :  Peraturan Menteri PAN-RB Terbaru, Daerah Wajib Buka Rekrutmen PPPK Tahap 3, Pemalang Bagaimana?

Menurutnya, empat pasien tersebut akan dipindah untuk menjalani isolasi selama 14 hari bertempat di Gedung PGRI Pemalang. Empat pasien tersebut masing-masing, disebutkan dua pasien dari Desa Sidorejo Kecamatan Comal, satu pasien dari Desa Wanamulya Kecamatan Pemalang dan satu pasien lagi dari Desa Karanganyar Kecamatan Bantarbolang.

Dilansir nupemalang.co, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang Mardiyanto membenarkan jika empat pasien positif covid-19 tersebut dipindahkan penanganannya dari RSUD M Ashari Pemalang ke Gedung PGRI untuk menjalani isolasi selama 14 hari.

Senada dengan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Pemalang,  Mardiyanto memilih merujuk pada data resmi. Meskipun tak mengelak ketika dimintai tanggapannya terkait dengan adanya tambahan warga Pemalang yang statusnya pasien positif corona.

“Yang jelas, mereka saat ini secara fisik sudah berangsur sembuh dan sedang menjalani proses pemulihan. Sesuai protokol kesehatan, mereka harus menjalani isolasi dan pemeriksaan lanjutan tes swab sebanyak 2 kali untuk bisa dinyatakan benar-benar sembuh,” jelasnya.

Berkaca dari 2 kasus covid-19 Desa Sidorejo Kecamatan Comal, dari RS. Siaga Medika, pasien dirujuk ke RS. Bhakti Wira Tamtama Semarang untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Setelah dirawat intensif, pasien berangsur membaik. Sambil menunggu hasil tes swab, pasien diijinkan pulang untuk menjalani isolasi mandiri. Belakangan, hasil tes swab menunjukan positif corona.

Baca Juga :  DPR bersama OJK Imbau Masyarakat Pemalang Agar Waspada terhadap Investasi Bodong dan Pinjol Ilegal

Kasus serupa dialami oleh pasien dari Desa Wanamulya Pemalang. Setelah pasien pulang ke rumah, hasil tes swab keluar hasilnya dinyatakan positif. Namun, hingga saat ini pihak rumah sakit belum mengirimkan dokumen resminya. Sejauh ini, pemberitahuan hasil sweb pihak rumah sakit kepada keluarga dan Kepala Desa Wanamulya hanya melalui telfon.

Berbeda dengan kasus sebelumnya, pasien ke empat yang disbut positif dari Desa Karanganyar ini sebemunya bekerja di Jakarta. Sumber setempat menyatakan, pasien tersebut bekerja sebagai asisten rumah tangga. Dia dan seluruh anggota keluarga tempatnya bekerja dinyatakan terpapar positif setelah sebelumnya, kepala rumah tangganya positif corona.

 

Artikel Lainnya