Pekalongan, Mediakita.co – Akibat Gelombang Tinggi di Pantai Utara Jawa. Aktivitas lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, dua hari terakhir ini sepi. Banyak kapal nelayan yang tidak melaut.
Kepala TPI Kota Pekalongan, Kasim Sumadi di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa kondisi ombak laut yang relatif cukup besar dan kondisi air yang keruh mengakibatkan para nelayan memilih tidak melaut.
“Aktivitas lelang ikan di TPI nyaris sepi karena banyak kapal nelayan belum berangkat melaut,” katanya seperti dilansir dari Antara.
Menurut dia, aktivitas lelang ikan sempat berhenti pada Kamis (6/8) karena tidak ada satu pun kapal nelayan yang membongkar hasil melaut.
Adapun, kata dia, pada Jumat (7/8) aktivitas lelang ikan sebentar saja karena hanya satu kapal jenis “fisher” yang membongkar hasil tangkapan ikan seberat 33 ton atau senilai Rp600 juta.
“Kondisi lelang ikan memang masih sepi karena banyak kapal ‘arek-arek’ yang belum memulai aktivitas melaut. Kemungkinan, aktivitas lelang ikan di TPI akan mulai pada Oktober mendatang,” katanya.
Menurut dia, kapal “arek-arek” yang biasanya melakukan pelelangan pun kini jumlahnya belum begitu banyak sedang kapal besar di atas 30 GT juga belum melaut akibat terkendala izin pelayaran.
“Meski aktivitas lelang ikan masih sepi tetapi hasil raman pada Januari hingga Juli 2015 sudah mencapai sekitar Rp98 miliar. Sepinya lelang ikan ini juga mengakibatkan harga ikan naik rata-rata Rp2.000 perkilogramnya ,” katanya.