PEMALANG, mediakita.co- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. M. Ashari Pemalang luncurkan program pengantaran obat. Peresmian bertepatan dengan peringatan hari kesehatan nasional, Jumat (12/11/2021).
Jajaran manajemen rumah sakit membuat sebuah inovasi baru. Inovasi dilakukan demi memudahkan pasien.
Layanan baru difokuskan pada tata cara pengambilan obat. Pasien dapat memperoleh obat tanpa harus antre.
Program ini lahir atas kerjasama RSUD dr. M. Ashari Pemalang dengan PT Pos Indonesia Cabang Pemalang.
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, menuturkan, pihaknya sangat mendukung penuh terobosan yang dilakukan. Utamanya menyangkut pelayanan publik.
“Dengan adanya layanan pengantaran obat, pasien tidak perlu menunggu, pasien cukup dirumah saja menunggu obat datang. Menurut kami ini sebuah inovasi yang sangat baik, utamanya menyangkut pelayanan kepada masyarakat,” tuturnya pada mediakita.co.
Dirinya mengungkapkan, langkah ini merupakan wujud nyata dari sinergitas antar OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Dengan adanya hubungan yang baik antar lembaga dapat menghasilkan pembaharuan.
“Wujud sinergitas ya seperti ini, muncul hal-hal baik. Perubahan itu perlu dan harus dilakukan untuk membenahi ketidakberesan,” ungkap Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo.
Direktur RSUD dr. M. Ashari Pemalang, Sunardo Budi Santoso, berujar, untuk mengakses layanan “Siotar” (Siap Obat Diantar) pasien terlebih dahulu mendaftar. Guna mengisi alamat tujuan.
“Nantinya pasien mengisi form di instalasi farmasi untuk mendaftarkan diri. Selanjutnya obat akan diantar ke rumah,” ujarnya.
Biaya pengantar pun relatif terjangkau. “Ongkos antarnya hanya 13 ribu rupiah. Khusus wilayah Kecamatan Taman dan Kecamatan Pemalang, sampai tujuan di hari yang sama,” kata Direktur RSUD dr. M. Ashari Pemalang, Sunardo Budi Santoso.
Oleh: Arief Syaefudin
