JAKARTA, mediakita.co- Fungsionaris DPP Jaringan Pergerakan Rakyat Nusantara (Jari Nusantara), Puput TD Putra menilai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo layak menerima penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Karena secara leadership, kepemimpinan mas Ganjar memang sangat memenuhi syarat untuk mendapat penghargaan itu.
“Kepemimpinan mas Ganjar terbukti sangat responsif, mengakomodir isu-isu lingkungan hidup dalam kebijakan pembangunan di Jawa Tengah,” kata Puput, yang mantan aktivis Walhi, Kamis (21/07/2022).
Menurut Puput, dalam kepemimpinan Ganjar, Jawa Tengah menyediakan banyak saluran komunikasi dengan Gubernur. Lebih penting, saluran komunikasi itu efektif, bukan sebatas formalitas.
“Sebagai aktifis, saya memiliki banyak pilihan untuk berkomunikasi dengan Mas Ganjar. Baik lewat laporgub, WA maupun medsosnya. Semua efektif, karena bukan hanya kemudian direspon, tapi implementasinya nyata,”paparnya.
Bahwa masih ada pernak-pernik yang kurang, itu menjadi pekerjaan rumah bagi mas Ganjar. Tetapi sebagai kepala daerah, kebijakan mas Ganjar telah mengimplementasikan isu-isu lingkungan strategis secara nyata.
“Maka menjadi tidak relevan, Jika kasus wadas dikaitkan dengan layak dan tidaknya mas Ganjar menerima penghargaan ini,” kata Puput.
Apalagi, kasus wadas adalah proyek nasional yang didalamnya melibatkan ada sejumlah kementrian terkait. Kementrian tersebut sesungguhnya juga memiliki tanggung jawab besar.
“Betapa tidak adil kalau semua beban tanggung jawab dan dosanya ditimpakan ke mas Ganjar,” ungkap Puput, yang juga Ketua Umum Kawali.
Puput melihat, para menteri terkait terkesan sembunyi dalam kasus wadas. Padahal, mereka termasuk yang memiliki peran dan tanggung jawab besar terkait dengan proyek wadas.
Pernyataan Puput, salah satu pendiri Jari Nusantara ini menanggapi sejumlah pihak yang menolak penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra 2021 kepada Ganjar Pranowo.
Tanggapan Ganjar
“Saya kira ini penghargaan untuk mereka pelaku atau aktivis yang bergerak menyelamatkan lingkungan, terus ia menginisiasi sampai pada kemudian pembuatan kebijakan. Saya mewakili mereka untuk menerima saja. Terima kasih untuk masyarakat, OPD, dan DPRD yang membantu,” kata Ganjar, ditemui seusai menerima penghargaan.
Menurut Ganjar, ada tanggung jawab moral sebagai penerima penghargaan terbaik, yaitu lebih banyak untuk bisa menggerakkan. Sebab berbicara lingkungan tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah, tetapi juga partisipasi masyarakat dan semua instansi.
“Pesan moral yang paling penting sebagai penerima penghargaan terbaik ini, menurut saya bukan berarti kita bangga atau senang. Bukan berarti kita berhenti. Justru ini punya pesan moral, di mana kita harus terus melakukan peningkatan kualitas dalam rangka merawat lingkungan kita,” katanya.
Maka dari itu, lanjut Ganjar, membangun jejaring yang banyak menjadi penting. Pesan pentingnya, menggerakkan jejaring itu untuk berbuat sesuatu atau contoh baik.
“Menggerakkan adalah sesuatu yang paling penting. Artinya partisipasi bisa muncul, lingkungan bisa sustainable terpelihara dengan baik, dan para pelaku makin banyak,” ungkapnya.
