Api Dari Semak Belukar Membakar Bangunan TK Pertiwi di Sungapan

Mediakita.co – Sekolah TK Pertiwi ‘Panti Rahayu’ yang terletak di desa Sungapan Rt.03 Rw.03  Kec./Kab.Pemalang, mengalami kebakaran di bagian belakang, Rabu (26/7) pukul 14.00 wib.

Letak sekolah TK yang berada di lingkungan perkampungan dan tidak jauh dari Sekolah Dasar maupun Mushola desa setempat, sehingga suasana akan selalu ramai baik oleh para murid maupun warga desa setempat.

Namun di belakang sekolah TK tersebut masih terdiri dari semak semak belukar.

Pada siang itu, Rokhmah, yang pekerjaan sehari harinya sebagai ibu rumah tangga, pulang dari Balai Desa Sungapan dan sesampainya di depan rumah diberitahu oleh anak-anak yang sedang bermain di depan sekolah TK Pertiwi Panti Rahayu, bahwa di bagian belakang sekolah tersebut terjadi kebakaran.

Kebakaran tersebut diduga dipicu oleh api yang menyambar dari semak-semak belukar yang terbakar.

Melihat kejadian tersebut, ia langsung menghubungi dan menyampaiakan kejadian kebakaran kepada Suranto dan Abdul Basir. Keduanya adalah warga desa Sungapan dan bekerja sebagai perangkat desa.

Bacaan Lainnya

Sambil menunggu kehadiran petugas dari Polsek dan Unit Pemadam Kebakaran, perangkat desa tersebut dengan dibantu beberapa warga bersama-sama mencoba memadamkan api dengan alat seadanya dengan cara menyiramkan air dalam ember.

“Alhamdulillah! Berkat kesigapan dan kerjasama beberapa warga api bisa dipadamkan sebelum Unit Damkar sampai di TKP (Tempat Kejadian Perkara),” ujar Suranto.

Pada kejadian kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan sekitar Rp.15.000.000 (lima belas juta rupiah).

Bhabinkamtibmas desa Sungapan pada kesempatan tersebut menghimbau kepada seluruh warga agar dalam situasi seperti saat sekarang, yang sudah mulai memasuki musim kemarau lebih berhati hati.

“Karena musibah kebakaran bisa mengancam setiap saat, diantaranya jangan membuang putung rokok di sembarang tempat, kalau mau dibuang pastikan putung rokok benar-benar sudah mati,” pesan Brigadir Dody Setyawan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.