PEMALANG, mediakita.co – Sabtu 12/9/2021 – Seiring perkembangan zaman, pembuatan gula aren secara tradisional mulai jarang dilakukan. Namun di Desa Tundagan Watukumpul Pemalang keaslian masih dipertahankan. Bagi anda yang mencari gula aren asli bisa datang langsung dan dapati khasiat dari keasliannya.
Salah satu penjaga keaslian gula aren adalah Sutiarjo. Pria warga Desa Tundagan, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang ini memmbuat gula aren secara tradisional. Bukan Sutiarjo saja sebagian warga Desa Tundagan juga masih menjaga warisan nenek moyang dalam menjaga keaslian membuat gula aren.
Di Tundagan aktivitas produksi gula aren asli masih banyak bisa didapati. Bahan pembuatan gula aren asli diambil dari air nira (legen) pohon aren (Pohon Enau atau Kawung) yang masih banyak tumbuh di wilayah ini.
Sebagian besar warga di Desa Tundagan mengandalkan produksi gula aren untuk mendapatkan penghasilan dan membiayai hidup sehari-hari.
Sutiarjo sebagai produsen gula aren asli menyampaikan dalam sebuah kanal video berdurasi tiga menit tiga puluh delapan detik kalau gula aren yang dia buat benar-benar asli tidak ada campuran bahan lain. Ini asli gula aren yang tidak di campuri lain-lain.
“Ini saya buat cetakan hari ini saya langsung kumpulkan di pengepul, sehari – sehari saya dapat harga gula aren satu kilo 20 ribu rupiah”. Ujar Sutiarjo lewat kanal YouTube Mas Agung.
Menurut dia, perbedaan gula lain dengan hasil gula aren bentukannya ada di khasiatnya yang lebih enak lebih manis dan tidak ada campuran apa-apa.
“Ini hasil dari Desa Tundangan, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, ayo peduli dan bangga prodak asli Kabupaten Pemalang.” Pungkasnya. (Teguh/mediakita.co)
