SULBAR, mediakita.co – Beberapa jam setelah terjadi gempah yang mengguncang Sulbar (14/1/21)Gereja Toraja melalui Crisis Centre Gereja Toraja (CCGT) bergerak cepat menggalang bantuan untuk meringkan beban para korban.
Kurang dari tiga puluh enam jam bantuan gelombang pertama disalurkan langsung dari Toraja melalui jalur darat dengan jarak tempuh hampir dua puluh jam.
Sejak saat itu bantuan masyarakat Toraja untuk korban gempa Sulbar terus mengalir dan didistribusikan ke berbagai pelosok desa terpencil dan terisolasi di Mamuju dan Majene. Bantuan didistribusikan oleh tim bencana Gereja Toraja Jemaat Mamuju yang terdiri atas anggota jemaat dan anggota Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT).
Selain itu juga bergabung juga para pemuda Gereja Toraja dari Sulawesi Tengah, Sulsel dan daerah lainnya untuk membantu menyalurkan bantuan kepada para korban gempa dan membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan.
Tim CCGT Mamuju dikoordinir langsung oleh Pendeta Elia Buntugajang. Menurut beliau timnya terus menyalurkan bantuan dan telah menembus daerah-daerah pelosok yang terisolasi. Dengan menggunaan kendaraan seperti mobil, motor dan perahu, Tim CCGT bergerak cepat menyalurkan bantuan
‘Meski medan yang ditempuh sangat berat namun Tim CCGT yang terdiri dari para Pemuda Gereja Toraja terus bergerak membantu korban. Terkadang ada tim yang jatuh karena medan yang berat. Tetapi kami kuat berkat pimpinan Tuhan lewat doa-doa gerejanya dan Sangtorayan’ ungkap Pendeta Elia.
Pendeta Elia juga menyampaikan bahwa Gereja Toraja hadir membantu pemerintah untuk meringankan beban rakyat yang sedang menderita karena gempa tanpa membeda-bedakan suku, ras dan agama.
Sementra itu Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja melalui Pendeta Alfred Anggui yang juga Koordinator CCGT Pusat menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua warga Toraja baik yang ada di Toraja maupun dari daerah lain yang telah turut memberikan perhatian dan bantuannya melalui CCGT.
‘Terima kasih untuk semua saudara-saudara warga Toraja yang telah memberikan perhatian dan bantuannya apa yang diberkan sungguh sangat berarti’ ungkap Pdt Alfred
Pendeta Alfred juga terus memberikan dorongan semangat agar Tim CCGT yang ada di lapangan tetap semangat dalam melayani. Semangat yang sama juga disampaikan para pendeta dan warga Gereja Toraja melalui komunitas Gereja Toraja.
Selain menyalurkan bantuan kepada korban gempa di Sulbar, CCGT juga menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kalimantan Selatan melalui Gereja Toraja setempat. (prb/mediakita.co)