Elektabilitas Ganjar Makin Unggul , Ferdinand: Ganjar dan Andika Pasangan Ideal Jaga Indonesia dan Pancasila

Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah

NASIONAL,mediakita.co – Hasil survei yang dilakukan oleh New Indonesia Research menempatkan Gubernur Jawa Tengah Semakin di puncak meninggalkan tokoh-tokoh lainnya.

Survei tersebut dilakukan kepada 1.200 orang respondeng melalui saluran telepon dengan margin error 2,89 dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei yang dilakukan tanggal 15-22 April 2021 menempatkan Ganjar Pranowo dengan 20,3 persen melampaui Prabowo Subianto di posisi kedua dengan 17,8 persen dan Ridwan Kamil di posisi ketiga dengan 15,5 persen.

Disusul Sandiaga Uno, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyonon, Erick Tohir dan Tri Rismaharini dengan elektabilitas di bawah 6 persen.

Dengan elektabilitas Ganjar Pranowo yang semankin unggul tersebut PDIP diharapkan dapat mengusungnya sebagai calon presiden di pilpres 2024 mendatang.

Bacaan Lainnya

Adalah mantan politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebutkan bahwa andaikan saja PDIP mengusung Ganjar menjadi calon presiden maka sangat ideal bila dipasangkan dengan Jend TNI Andika Perkasa.

Menurut Ferdinand pasangan tersebut mewakili Jawa dan Non Jawa, Sipil dan miiter. Selain itu, menurut Ferdinand pasangan itu akan mampu menjaga Indonesia dan Pancasila.

‘Kalau saja nanti Bu Mega, PDIP mengusung @ganjarpranowo berpasangan dengan Jend TNI Andika Perkasa, maka menurutku ini akan pasangan ideal. Jawa – Non Jawa, Sipil-Militer. Pasangan ini akan mampu menjaga Indonesia dan Pancasila’ tulis Ferdinand pada akun twitternya https://twitter.com/FerdinandHaean3

Sementara itu Ganjar sedikit pun tak terpengaruh dengan survei-survei yang melambungkan namanya menjadi presiden. Ia seperti biasanya tetap fokus dan sibuk melayani rakyatnya di Jawa Tengah terutama di tengah pandemic ini.

Ganjar melalui akun-akun sosial miliknya sibuk berkeliling ke berbagai kabupaten di Jawa Tengah memastikan rakyat terlayani dengan baik. Termasuk mengatur masyarakat menaati imbauan pemerintah agar tidak mudik. (Prb/mediakita.co)

Pos terkait