MIMIKA, Mediakita.co,- Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Mimika Papua mempertanyakan sikap Persatuan Alumni (PA) GMNI terkait beredarnya dukungan terhadap Rapimnas GMNI, yang berlangsung baru-baru ini, di Ancol, Jakarta.
“GMNI yang menyelenggarakan Rapimnas tersebut tidak sah, karena tidak memiliki SK Kemenkumham”, jelas Ketua DPC GMNI Mimika Deni Y. Dokainubun kepada Mediakita.co, Senin (17/10/2022).
GMNI yang memegang SK Kemenkumham, lanjut Deni, tidak pernah menyelenggarakan Rapimnas di Ancol, Jakarta.
“GMNI yang sah tidak pernah melakukan tindakan politik praktis, terutama terkait kontestasi Pilpres 2024. GMNI bukan organisasi partisan atau relawan politik yang melakukan tindakan dukung-mendukung Capres-Cawapres”, lanjutnya.
GMNI organisasi perjuangan dan organisasi kader yang independen, dan bukan alat untuk melakukan tindakan politik praktis.
“Tindakan PA GMNI mencederai semangat perjuangan ideologis dalam kerangka negara hukum. Kami meminta PA GMNI melakukan klarifikasi karena berpotensi merendahkan dan mencoreng nama besar GMNI”, tandas Deni.