Nasional, Mediakita.co,- Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut bahwa Indoenesia berhasil menerbitkan global bonds sebenar USD 4,3 miliar. Tujuannya, untuk menjaga pembiayaan secara aman dan menambah cadangan defisa Bank Indonesia.
“Dengan hal tersebut, di tengah kondisi pasar yang bergejolak pemerntah Indonesia menerbitkan USD 4,3 miliar, Kita berhasil menerbitkan tiga seri,” ujar Sri dalam konferensi pers Startegi pembiayaan utang 2020, Selasa (7/4/2020), seperti dikutip Liputan6.
Lebih lanjut, Menkeu mengatakan penerbitan bond tersebut yang terbesar dan Indonesia menjadi negara pertama yang menerbitkannya sejak Covid-19. “Tidak ada negara manapun yang masuk global bond, penerbitan ini diterbitkan secara elektronik karena roadshow kita dilakukan tanpa tatap muka secara fisik,” papar Sri.
Menaggapi pencapaian itu, Politisi Gerindra Fadli Zon mengaku heran. Dalam ungahan cuitan di akun Twitternya, Fadli menulis.
“Sy sungguh tak habis pikir mendengar pernyataan Menteri Keuangan @KemenkeuRI”
Sri Mulyani yg menarasikan peluncuran global bond, atau surat utang global, beberapa hari lalu, dgn nada penuh kebanggaan”
Bagi Fadli, dalam cuitannya lebih lanjut, menyatakan bahwa hutang bukanlah sebuah prestasi. Walau Ia tidak menganggap hutang sebagai aib, namun menyebut bahwa semakin besar utang pemerintah, para pejabat publik seharusnya memperbesar rasa malu, bukannya menebar kebanggaan. (sf/Mediakita.co).