Toraja, Mediakita.co, Dugaan kasus plagiasi rektor IAKN Toraja Dr. Agustinus bisa berimbas kepada dicabutnya gelar akademik salah satu alumni IAKN Toraja bernama Nober Patongloan.
Nober Patongloan adalah salah satu alumni Pasca Sarjana IAKN Toraja yang artikelnya diterbitkan Dr. Agustinus pada salah satu jurnal scopus tanpa dicatutkan namanya.
Nober dalam pengakuannya sebagaimana dirilis Tribun Toraja 19 Desember 2024 mengatakan bahwa ia dengan sadar menyerahkan naskahnya kepada Dr. Agustinus untuk diterbitkan walau tak mencatutkan namanya.
Merespon hal tersebut Daniel Panuntun salah seorang dosen IAKN Toraja mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan oleh Nober tersebut menguatkan bahwa Dr. Agustinus dan Nober Patolongloan telah melakukan pelanggaran serius dengan melakukan perjokian.
Dikutip dari Channel Youtube Tuak Toraya Daniel berucap’ Apa yang dilakukan Nober Patongloan tersebut merupakan praktek joki …’.
Senada dengan Panuntun, Ivan Sampe salah satu peserta gerakan Aliansi Dosen IAKN Toraja mengungkapkan bahwa Nober Patongloan telah melakukan kejahatan akademik menjadi joki dan pembohongan publik. Menurut Sampebuntu Nober Patongloan harus diproses dan dicabut gelar akademiknya.
‘Nober Patongloan telah melakukan kejahatan intelektual dengan menjadi joki artikel karena itu harus diproses gelar akademiknya’ ungkap Sampebuntu ke Mediakita.co.
Selain itu lanjut Sampebuntu, ‘Nober telah melakukan pembohongan publik dengan memberikan pengakuan yang berbeda kepada media dengan pengakuannya dalam proses penyelesaian kasus dugaan plagiasai yang dilakukan oleh rektor IAKN saat ini’.
Dalam konferensi pers yang yang dilkukan Aliansi Dosen IAKN Toraja beberapa waktu yang lalau bahwa Nober telah memberikan keterangan yang berbeda dengan yang disampaikan ke publik. (Redaksi/mediakita.co).