Kawasan Kota Lama Semarang Semakin Gebyar dan Cantik dengan Car Free Night

Hendrar Menjajal Kota Lama dengan Sepeda Saat Car Free Night

Semarang, mediakita.coPemerintah Kota Semarang melakukan ujicoba car free night di Kawasan Kota Lama Semarang. Kebijakan itu mulai diberlakukan mulai akhir pekan kedua di Bulan Oktober ini (11/10/2019). Car free night di Kawasan Kota Lama Semarang hanya diberlakukan setiap akhir pekan dan tidak di hari – hari biasa.

Menurut Walikota Semarang Hendrar Pihadi uji coba ini akan diberlakukan hingga Januari 2019 sebelum akhirnya diberlakukan secara permanen setiap hari.

‘Car free night ini dilakukan hanya hari libur dan akhir pekan, insya Allah sampai Januari 2020 sebelum diterapkan secara penuh’ ungkap Hendi

Kebijakan car free night ini membuat Kawasan Kota Lama yang terkenal dengan julukan ‘Th Little Nedherland’ semakin gebyar dan cantik. Hendi sendiri merasa kaget dengan kondisi ini.

‘Saya sendiri melihat ini kaget ya, ternyata Kota Lama tanpa kendaraan semakin gebyar dan semakin cantik’ ungkap Hendi yang menjajal Kota Lama dengan sepeda di malam pertama Kota Lama tanpa kendaraan.

Bacaan Lainnya

Selain itu masyarakat yang berkunjung di malam pertama car free night menikmatinya tanpa was – was dengan kendaraan yang lalu lalang. Anak – anak bebas bemain dan berlari ke sana kemari tanpa  khawatir terserempet kendaraan. Selain itu wisatawan sangat leluasa menikmati spot – spot yang ada di Kawasan Kota Lama Semarang sekedar bersantai atau berswafoto.

Di malam pertama Kota Lama tanpa kendaraan itu para wisatawan menyambutnya dengan antusias. Walau tak seramai hari – hari sebelumnya namun Hendi optimis kunjungan wisatawan ke Kota Lama Semarang akan kembali normal dalam sebulan ke depan.

‘Saya optimis gebyar dan kecantikan Kota Lama dapat kita pertahankan ke depan. Kita terus akan lakukan evaluasi dan koreksi… mudah – mudahan dalam waktu tidak terlalu lama, maksimal satu bulan deh situasinya akan kembali normal’ ungkap Hendi.

Menurut Hendi turunnya kunjungan wisatawan di malam pertama penerapan car free night itu karena masyarakat masih adaptasi dan banyak masyarakat yang datang dengan kendaraan kaget sehingga berbalik arah.  Namun Hendi akan membenahinya segera sehingga kunjungan wisatawan ke Kota Lama Semarang kembali meningkat.

‘Mudah – mudahan dalam waktu tidak terlalu lama maksimal satu bulan deh, adaptasi ini sudah berjalan dengan baik, sehingga pengunjung beberapa restoran, café, atau bahkan galeri bisa terus bertambah dan semakin meningkat’ harap Hendi.

Pekan ini adalah pekan kedua ujicoba car free night di Kawasan Kota Lama Semarang, akses masuk kota lama di tutup dan dialihkan ke jalan lain. Namun bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Lama dengan kendaraan pribadi telah di sediakan tempat parkir khusus yang tidak jauh dari Kawasan Kota Lama.

Berikut tempat – tempat parkir tersebut; Jalan Letjen Suprapto depan Satpas, Jalan Empu Tantular depan Cafe Sepur, Jalan Branjangan belakang Museum DMZ, Jl. Empu Tantular eks. Pool Damri dan Jalan Sendowo dan Jalan Kedasih. (prb/mediakita.co)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.