PEMALANG, mediakita.co- Pendakwah kondang asal Yogyakarta keluhkan kondisi jalan yang rusak. Hal ini ia sampaikan saat pengajian di Desa Danasari, Kecamatan Pemalang, Selasa (8/2/2022).
Penceramah yang juga pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji Sleman menyampaikan kritikan tentang Infrastruktur. Gus Miftah melontarkan sebuah pantun yang diarahkan pada Bupati Pemalang.
“Beli bawang dapatnya kacang. Hei Bupati Pemalang kok jalannya berlubang,” tuturnya.
Dalam pantauan mediakita.co, sebagian besar jalan milik pemerintah kabupaten dalam kondisi rusak. Jalan yang dimaksud oleh Gus Miftah adalah jalan selepas pintu tol Pemalang menuju Desa Danasari.
Saat Gus Miftah melontarkan kritik yang dirangkai dalam sebuah pantun tersebut, langsung disambut riuh tawa dan tepuk tangan para jamaah. Suasana pengajian pun menjadi meriah.
Dirinya juga membandingkan jalan provinsi dan jalan kabupaten.
“Saya pikir di Jawa Tengah jalan sudah mulus semua. Tapi kok di Pemalang berbeda, jalan malah modus,” kata Gus Miftah.
Terpisah, salah seorang wakil rakyat asal Partai Golkar bernama Rismanto juga menyoroti bobroknya infrastruktur Pemalang. Dimana-mana terjadi kerusakan jalan.
“Isu utama di arus bawah menginginkan infrastruktur yang memadai, khususnya infrastruktur jalan. Masyarakat hanya ingin satu, jalannya mulus dilalui,” ungkap Rismanto.
Sementara itu, saat mediakita.co, mengkonfirmasi pada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pemalang belum mendapatkan jawaban.
Oleh: Arief Syaefudin
