Kaimana, Mediakita.co. Polres Kaimana Papua Barat melakukan Operasi Lilin Mansinan dalam rangka menjaga kondusifnya perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (21/12/2018). Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Kaimana AKBP Robertus A. Pandiangan, SIK. MH.
Bertindak sebagai inspektur upacara sebagai tanda dimulainya Operasi Lilin Mansinan,
Kapolres Kaimana dalam sambutannya menyampaikan bahwa Operasi Lilin Mansinan dilaksanakan dalam rangka memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat untuk menyambut Natal.
‘Operasi Lilin Mansinan ini dilakukan untuk memberikan pelayanan dan jaminan keamanan kepada masyarakat untuk menyambut natal’ ungkap Robertus A. Pandiangan, SIK, MH
Upacara yang berlangsung di Lapangan Polres Kaimana tersebut dihadiri Dandim 1713 Kaimana, Komandan Polisi Militer, Kasatpol Pamong Praja, Kasenkom Kaimana, Ketua KPLP Kaimana, Ketua FKPPI, Tokoh Agama, Tokoh Adat, dan Tokoh Masyarakat. Selain itu hadir pula masing-masing satu pleton PM, Kodim, Sabhara, Lantas, gabungan staff Reskrim Kaimana, Gabungan Reskrim dan Intel Kaimana, Satpol PP, Damkar, FKPPI dan gabungan SAR.
Dalam sambutannya Kapolres Kaimana juga menyampaikan bahwa Operasi Lilin Mansinan akan dilaksanakan di berbagai gereja, jalanan, toko perbelanjaan, terminal, pelabuhan, dll. Operasi Lilin Mansinan akan berlangsung selama dua belas hari terhitung mulai 21 Desember 2018.
Menandai dimulainya Operasi Lilin Mansinan Kapolres Kaimana AKBP Robertus A. Pandiangan, SIK, MH bersama perwakilan instansi, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat memusnahkan ratusan liter miras (minuman keras) jenis sopi, vodka dan captikus.
Menurut Kapolres Kaimana bahwa miras yang di musnakan tersebut adalah hasil operasi selama tahun 2018. Pemusnahan ratusan liter miras di lapangan Polres Kaimana tersebut adalah simbol dan komitmen Polres Kaiman memberantas miras di wilayah kerjanya.
‘Sebenarnya selama 2018 sudah banyak miras yang di musnakan terutama di tempat – tempat yang aksesnya sulit dijangkau seperti di hutan – hutan dan gunung – gunung. Karena tempat memproduksi miras jenis sopi banyak dilakukan di hutan dan gunung, sehingga sulit membawa barang bukti ke Polres Kaimana, ini hanyalah sampel dari miras – miras tersebut’ ungkap Sang Kapolres.
Dengan adanya operasi lilin ini diharapkan masyarakat khusus masyarakat Kaimana dapat merayakan natal dengan aman tanpa mabuk – mabukan dan kriminalitas.
Penulis: Natan Randan B (Mediakita.co).
