JATENG, mediakita.co – Kejuaraan Federasi Arum Jeram Indonesia ( FAJI) diadakan di Kali Serayu Kabupaten Banjarnegara, Rabu (2/10/19). Kejuaraan tersebut diselenggarakan selama 3 hari dari tanggal 2-4 Oktober 2019.
Tahun ini Kabupaten Pemalang kembali menurunkan atlet-atletnya untuk kelas R4 open putra dan R2 open putri.
“Setelah sekian kalinya atlet kembali berjuang demi prestasi untuk Pemalang tercinta. Sedikit harapan dari kami ada perhatian lebih dari Pemerintah Kabupaten Pemalang untuk sarana dan prasarana yang dibutuhkan para atlet seperti dayung carbon, Eko Handayani Anggota FAJI Pemalang.
‘Karena peralatan yang dimiliki FAJI kabupaten Pemalang untuk para atlet masih kalah jauh dengan atlet-atlet dari daerah lain yang rata rata sudah pake dayung carbon’ kata Eko saat dihubungi lewat telepon selulernya.
“Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Pemalang berharap perhatian pemerintah kabupaten Pemalang”. tegasnya lagi
Kejuaraan Arung ini dilaksanakan dalam rangka pembinaan dan penjaringan atlet berprestasi untuk persiapan Kejurnas 2019 di Provinsi Jambi tanggal 1 – 4 November 2019 mendatang.
Tim putri Pemalang menyumbangkan medali Emas di R2 Head to Head (H2H) Emas diperoleh dalam open women, R2, Sprint. Vinka Yulianti dan Meilinia Watiningsih mampu mengalahkan tim dari Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Purbalingga.
Perolehan sementara medali di kejurprov ini, tim Faji Pemalang cukup menggembirakan dengan mengantongi satu emas, satu perak dan empat perunggu.
Sedangkan tim putra Pemalang sampai sore ini mencatatkan perolehan perunggu sebanyak tiga buah dari Sprint, H2H dan Slalom.
Emas diperoleh dalam open women, R2, Sprint. Vinka Yulianti dan Meilinia Watiningsih mampu mengalahkan tim dari Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Purbalingga.
Tim putra Pemalang juga menyumbangkan medali perak di R2 Head to Head (H2H) dan perunggu di R2 Slalom.
Sedangkan tim putra Pemalang sampai sore ini mencatatkan perolehan perunggu sebanyak tiga buah dari Sprint, H2H dan Slalom
Eko menyampaikan, dalam waktu latihan untuk sebuah kompetisi kejurprov itu sangat singkat, hanya punya waktu dua minggu saja untuk latihan dan karena kesibukan masing- masing di lapangan atlet hanya sempat latihan selama seminggu.
Untuk putri malah hanya sekali latihan, bagaimanapun ini hasil yan sangat luar biasa mengingat waktu latihan kita yang cuma sebentar dibandingkan team dr Daerah lain yang sudah latihan routin kurang lebih 3 bulan, jelasnya
Anngota Faji tim arung jeram Pemalang, Eko Handayani mengakui, selama ini pesaing terberat adalah Kabupaten Temanggung. Tetapi tidak menyurutkan semangat para atlet, untuk terus memberikan yang terbaik.
Setelah selesai moment Kejurprov FAJI Pemalang akan mengadakan penjaringan untuk atlet atlet kelas junior n open.
“Selama ini, Banjarnegara masih menjadi andalan FAJI Jateng dan kami berharap ke depan perkembangan arung jeram terus meningkat dan kualitas atlet semakin baik,” ujarnya.
Oleh : Teguh Santoso/ mediakita.co