Pekalongan, Mediakita.co- Pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kelurahan Kuripan Yosorejo kecamatan Pekalongan Selatan, diperkirakan rampung akhir tahun 2015. tahap pembangunan kini telah mencapai 90 persen.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pertamanan (DPUT) Marsudi Ismanto melalu Kabid Cipta Karya, Andrianto menuturkan, bahwa pembangunan Rusunawa tersebut diperkirakan selesai akhir tahun 2015.
“Beradasarkan informasi dari Satker PKPS (Pengembangan Kawasan Pemukiman Strategis), akhir tahun 2015 ini diharapkan sudah selesai. Sehingga pada awal tahun 2016, masyarakat bisa segera mengajukan diri,” ungkapnya, kemarin.
Sementara untuk biaya sewa, lanjutnya, pihak Pemkot juga sudah menyiapkan Peraturan Daerah (Perda) yang telah disetujui oleh DPRD Kota Pekalongan. Namun karena hal itu bersifat retribusi kekayaan daerah maka harus dikonsultasikan dengan Kementrian Keuangan.
“Mungkin nanti Perdanya mulai efektif sekitar bulan November 2015. Sehingga awal 2016 semuanya sudah siap,” jelasnya.
ia juga menambahkan pembangunan Rusunawa yang semula ditargetkan selesai Agustus 2015, kini baru mencapai 90 persen. Hal itu disebabkan adanya keterlambatan dalam proses pengerjaan.
“Memang sesuai rencana awal, Agustus ini sudah bisa dihuni. Tapi ada keterlambatan, maka batas waktu diundur. Tentunya ada denda yang harus dibayar. Pada bulan Juli lalu sudah diaudit oleh BPKP dari Jakarta,” ujarnya.
selain proses pengerjaan pembangunan gedung serta sarana dan pra sarana yang belum final, juga belum ada serah terima dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Pada Rusunawa dua blok tersebut terdapat 192 kamar. Untuk tarif sewa, kata Andrianto, kamar di lantai 1 disewakan dengan harga Rp 190 ribu per bulan, lantai 2 Rp 175 ribu per bulan, lantai 3 Rp 160 ribu per bulan, dan lantai 4 Rp 145 ribu per bulan.
(MK 014)
