Polres Pemalang Temukan Mayat Korban Pembunuhan Menantu di Sungai

Polres Pemalang Temukan Mayat Korban Pembunuhan Menantu di Sungai
Polres Pemalang Temukan Mayat Korban Pembunuhan Menantu di Sungai

PEMALANG, mediakita.co –  Polisi berhasil menemukan mayat Siti Rahayu (40), korban pembunuhan sadis menantunya sendiri di Desa Majalangu Kecamatan Watukumpul, Pemalang Jawa Tengah. Mayat perempuan naas itu ditemukan di sungai beberapa kilometer dari titik pembuangan.

Setelah tiga hari berturut-turut pencarian oleh tim gabungan, akhirnya jasad korban perempuan itu berhasil ditemukan.

Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu, SIK. MH mengonfirmasi tentang penuam mayat tersebut diduga jasad korban, siti Rahayu.

Dalam keterangannya, Kapolres menyatakan telah menemukan korban sekitar 7 kilometer dari titik pembuangan. Mayat korban ditemukan dalam posisi tersangkut sampah-sampah.

“Sekitar 7 km dari titik pembuangan. Pencarian melibatkan tim dari brimop, pol air dan masyarakat setempat;” jelas Edy Suranta kepada wartawan.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, pencarian korban ini telah berlangsung sejak minggu (26/4/2020). Butuh tiga hari karena hampir dapat dipastikan korban hanyt terbawa air sungai.

“ Pencarian sejak hari minggu dan hari ini kita temukan dan selanjutnya jenasah korban di bawa ke RS. dr. M Ashari Pemalang,” jelasnya.

Seperti diketahui, Berdasarkan hasil pemeriksaan sat reskrim Polres Pemalang, tersangka Priska Dwi Saputra (30), mengaku jazad ibu mertuanya langsung dibuang ke sungai sesaat setelah dibunuh.

Tersangka PDS mengaku membunuh Siti Rahayu (40), mertuanya itu dengan sebilah golok pada Minggu (26/4) dini hari. Tersangka mengaku masuk ke dalam rumah melalui jendela samping.

Melihat korban sedang berada di dapur, tersangka mengambil sebuah golok yang berada di bawah kompor, lalu membacok korban dari belakang.

Sementara, untuk membuang jejaknya, korban dimasukan ke dalam karung dan selanjutnya dibuang. Namun, tersangka PDS tidak kuat mengangkat jasad korban ke atas motor, sehingga PDS meminta bantuan Wahyo (28) untuk membuang jasad korban.

Setelah memasukkan jasad korban ke dalam karung, keduanya lantas menuju ke arah utara untuk membuangnya. Jasad korban kemudian dibuang di Jembatan Kesesi-Bodeh pada Minggu (26/4) dini hari.

Kedua pelaku kini telah diamankan polisi sejak beberapa jam setelah olah TKP. Sejauh ini, polisi masih mendalami motif dari pembunuhan pada ibu mertua ini.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.