PEMALANG, mediakita.co- Sidang hari kedua sengketa Pilkada yang digelar Panwas Kabupaten Pemalang hari ini Kamis (3/3), belum buahkan keputusan. Sidang kembali di skors dan dilanjutkan besok dengan agenda kesimpulan.
Menurut Ketua Panwas kabupaten Pemalang Hery Setiawan mengatakan, “ hari ini tadi kita penelitian bukti,dokumen dari pemohon dan termohon trus yang kedua pemeriksaan saksi. Kita meminta keterangan saksi baik dari pemohon maupun termohon termasuk saksi ahli yang dihadirkan oleh pihak pemohon,” katanya.
“ Sidang kita lanjtkan besok agendanya kesimpulan dari masing-masing, baik dari pemohon dan termohon, setelah itu kami butuh waktu 1 sampai dua hari untuk merumuskan keputusannya. Paling tidak hari minggu atau senin putusannya, “,” tambahnya kemudian.
Sidang yang dipimpin Ketua Panwas Pilkada Kabupaten Pemalang, Hery Setyawan dan hadir dari KPUD Pemalang sebagai termohon didampingi Pengacara Negara yang dipimpin langsung oleh Kajari Pemalang Robert P.A. Pelealu,S.H beserta Dian Arwitadibrata, SH dan Widiowati, SH dari Kejaksaan Negeri Pemalang.
Komisioner KPUD Pemalang Mahfudin menyatakan, “ kami hadirkan pada sidang hari ini saksi dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP-red) Pratama Pekalongan, ibu Diyah Marhayati dan pak Abdul Ghofar. Pada dasarnya kami telah sampaikan alasan kami dengan dasar hukumnya dan penjelasan saksi yang kompeten. Kita tunggu saja hasil kajian dan keputusan Panwas,” jelasnya.
Sementara dari Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil bupati Agung-Afif selaku pemohon didampingi oleh kuasa hukumnya, Moh Khomaedi SH, MH. “ kami sudah hadirkan 5 orang saksi. Satu diantaranya saksi ahli dari Undip bapak Dr. Hasyim Ashari,” terangnya.
Sebelumnya, kerumunan masa pendukung yang semula duduk-duduk dan berada dilokasi dari jam 9 pagi pun pada sekitar jam 4 sore tadi mulai tak sabar mencoba meringsek mendekat kantor Panwas. Petugas kemamanan yang berada dilokasi pun secara sigap menenangkannya.
Menanggapi hasil rapat hari ini, menurut salah seorang pendukung Pasangan Cabub-Cawabub Agung-Afif yang berada dilokasi Hasanudin (42), menyatakan “ kami berharap siding cepat selesai dan langsung ada putusan. Bila tidak ada putusan, besok akan tetap turun bersama simpatisan lain menuntut keadilan,” ungkapnya.
