Dandim Siap Kawal, Contoh Sistem Tanam Padi Jajar Legowo Mending Roa

Dandim Siap Kawal, Contoh Sistem Tanam Padi Jajar Legowo Mending Roa
Dandim Siap Kawal, Contoh Sistem Tanam Padi Jajar Legowo Mending Roa

PEMALANG, mediakita.co- Panen raya petak uji penerapan teknologi Jajar Legowo oleh mahasiswa pendamping pertanian hasilnya menakjubakan. Dengan sistem ini, produksi padi pada areal sawah yang sama naik cukup signifikan. 1 hektar yang semula hanya berkisar 8 ton bisa mencapai 9 ton lebih.

Hal itu terungkap dalam acara panen raya petak uji teknologi pendampingan mahasiswa dalam upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung dan Kedelai (Pajale) tahun 2015 di Desa Kebunan Kecamatan taman kabupaten Pemalang.

Salah seorang petani Desa Kebunan Kecamatan Taman Wardi (66), mengatakan “ Sistim tanam jajar legowo ini hasilnya sangat bagus. Semula 1 hektar kan hanya sekitar 8 ton, dengan sisti jajar legowo hasil panen bisa 9 ton lebih, mending roa lah tumrape petani (lumayan memuaskan-red)” ungkapnya.

Menurutnya, sistim ini sudah lama diperkenalkan oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Tapi petani masih jarang mau menerapkan karena belum terbiasa. Dengan pendampingan dan uci coba kembali oleh mahasiswa maka petani menjadi membuka gairah.

Menurut Manto, PPL setempat menjelaskan “ sistem ini sudah lama kami perkenalkan. Tapi faktor kultur petani yang belum familier dengan system ini kan harus terus digencarkan. Petani masih terbelenggu oleh system yang ada, misalnya disoal tenaga kerja, petani harus menambah ongkos karena pekerjaannya bertambah dan tenaga kerja yang ada menjadi kurang tertarik,” terangnya.

Bacaan Lainnya

Sementara, koordinator pendamping mahasiswa UGM yang sejak mei telah diterjunkan dilapangan, Aziz mengatakan bahwa pihaknya melakukan uji petak sebagai upaya persuasife bagi petani di Pemalang. “ Kami berupaya membantu Petugas Penyuluh Pertanian Pemalang dalam meyakinkan petani melalui uji petak ini,” jelasnya.

Panen raya uji petak program pendampingan mahasiswa dalam upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung dan Kedelai (Pajale) tahun 2015 yang dilaksanakan hari ini Kamis (3/9) dilaksanakan dengan tema menuju swa sembada pangan nasional di Desa Kebunan Kecamatan Taman kabupaten Pemalang.

Acara yang digelar mahasiswa pendamping pertanian dan mengambil tempat ditengah-tengah sawah dihadiri Dinas dan Instansi terkait Pemkab Pemalang. Dandim Pemalang diwakili oleh Pasi Inteldim Mayor Infantri Ahmad hadir dan memandu dialog dengan petani menegaskan kesiapannya untuk membantu kesulitan petani. “ kalau ada indikasi permainan pupuk, silahkan laporkan ke Babinsa untuk kami tindak lanjuti. Kami akan kawal dan pantau terus,” tegasnya menjawab keluhan petani tentang kesulitan pupuk yang kadang terjadi. (R-01)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.