PEMALANG,mediakita.co – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pemalang membantah bahwa kinerjanya tidak baik dalam program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Bantahan ini ia lontarkan terkait pemberitaan yang mengatakan bahwa Dinsos Pemalang tidak bekerja dengan baik. Hal itu ia sampaikan dalam rapat evaluasi program BPNT Kecamatan Taman.
Senin, 30 Agustus 2021 bertempat di aula kantor dinas sosial diadakan rapat evaluasi. Rapat evaluasi membahas BPNT. Rapat tersebut dihadari oleh agen, suplier dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) serta Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan juga pihak Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Pihak bank juga turut hadir. Bank Negara Indonesia (BNI) selaku penyalur BPNT ikut memberikan keterangan. Pihak BNI diwakili oleh Wakil Kepala Cabang Utama Tegal, Hendry Wijaya menerangkan bahwa BNI bertugas memberikan bantuan BPNT berdasarkan data dari Kementerian Sosial. Selain itu, pihaknya mempunyai tanggung jawab pada para agen.
“Kami pihak BNI hanya diberikan tugas menyalurkan bantuan pemerintah BPNT kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sudah menjadi tanggung jawab kami untuk mengawasi dan mengatur agen-agen, sebab agen adalah kepanjangan tangan kami dalam penyaluran BPNT,” terangnya.
Slamet Masduki selaku Kepala Dinas Sosial mengungkapkan, bahwa jajaran di Dinas Sosial Kabupaten Pemalang sudah bekerja keras dan melakukan fungsi pembinaan.
“Dinsos ini sudah kerja keras betul-betul dan sesuai petunjuk teknis yang ada. Kami sebagai dinas yang membina sudah melakukan fungsi sebagaimana mestinya,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia berujar tidak pernah mengambil keuntungan apapun dalam BPNT ini. Sekaligus dirinya juga tidak mengarahkan atau mengkondisikan kepada agen BPNT.
“Demi Allah, tidak seperspun rupiah saya ambil untung di BPNT ini dan tidak pernah saya mengarahkan ataupun mengkondisikan agen-agen yang ada,” ujarnya.
Camat Taman yang diwakilkan oleh Sekretaris Camat Waluyo mengatakan, “Di kecamatan Taman ada 60 agen BPNT dan sudah dilakukan pengawasan sebagaimana mestinya oleh tim koordinator kecamatan,” katanya.
Program BPNT sendiri di dinas sosial diampu oleh bidang sosial. Bidang sosial adalah salah satu jajaran dari dinas sosial yang bertugas menangani berbagai macam program-program sosial milik pemerintah, baik itu dari pusat, provinsi maupun kabupaten/kota.
Di Dinsos Pemalang, Kabid Sosial dijabat oleh Supadi. Pada kesempatan yang sama dirinya mengatakan sudah melakukan monitoring ke agen-agen di seluruh Kabupaten Pemalang. Monitoring dilakukan agar di kemudian hari penyaluran BPNT dapat lebih baik lagi dan Dinsos tidak lagi mendapat tudingan miring.
“Saya sudah lakukan monitoring pada agen-agen yang ada, hasilnya juga sudah saya sampaikan pada para pihak terkait. Jajaran kami intens melakukan monitoring agar dinsos tidak lagi dikatakan yang macam-macam. Bahkan kami juga sudah berkirim surat pada BNI untuk menindak agen yang tidak benar” pungkasnya.
Oleh : Arief Syaefudin
