PEMALANG, mediakita.co- Imbas Indeks Pembangunan Manusia (IPM) jadi yang terendah di Provinsi Jawa Tengah, Bupati Mansur Hidayat bakal memanggil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pemalang.
Pemanggilan ini dilakukan untuk meminta klarifikasi dan penjelasan mengenai data IPM Kabupaten Pemalang.
“Kita nanti akan mengundang Kepala BPS Pemalang. Kita akan minta klarifikasi dan juga diskusi mengenai data dalam menghitung IPM,” tutur Bupati Mansur Hidayat, usai menghadiri sebuah acara di Pendopo Pemalang, Selasa (28/5/2024).
Menurutnya, data deskriptif yang dirilis oleh BPS Pemalang, utamanya pada penghitungan angka lama sekolah dan pengeluaran per kapita, harus dicek kembali dengan realitas yang ada di lapangan.
“Apa betul pengeluaran per orang di Pemalang hanya 26 ribu per harinya. Itu harus cek betul, sesuai apa tidak di lapangan,” ujarnya.
“Berkaitan dengan angka lama sekolah, disebutkan di Pemalang hanya 6,5 tahun, saya kira itu tidak pas. Saya cek ke dinas terkait angkanya tidak seperti itu,” imbuhnya.
Namun demikian, data di BPS menjadi acuan bagi pemerintah untuk membuat sebuah program.
“Apapun, data BPS itu acuan untuk pemerintah,” pungkas Bupati Pemalang.
Oleh: Arief Syaefudin
