JAKARTA, mediakita.co- Sehari menjelang hari raya Idul Fitri, penambahan kasus baru pasien positif corona masih terus terjadi. Hari ini, pemerintah mengumumkan adanya penambahan kasus baru sebanyak 949 orang. Dari penambahan ini, maka jumlah kasus pasien positif corona di Indonesia menjadi 21.745 Orang, Sabtu (23/05/2020).
Pasien sembuh dilaporkan mengalami penambahan sebanyak 192 orang, menjadi 5.249. Sementara kasus kematian akibat virus corona dilaporkan bertambah 25 kasus sehingga menjadi 1.351 orang.
Ditambahkan Yuri, sejauh ini virus corona (Covid-19) sudah menyebar di 399 Kabupaten/Kota yang terdampak di 34 Wilayah Provinsi Indonesia.
Pemerintah mengingatkan, penanggulangan covid menjadi pekerjaan semua pihak.
“Mari kita patuhi semua arahan yang telah diberikan oleh pemerintah. Karena kalau tidak kita lakukan ini, maka beban masalah akan besar. Kita akan menghadapai problema yang beekepanjangan”, kata Yuri, dalam knferensi pers hari ini, Sabtu (23/05/2020).
Pemerintah secara khusus mengajak merubah paradigma hidup menjadi normal yang baru. Pola hidup yang selalu memperhatikan pola hidup yang bersih dan sehat (PHBS).
Rajin mencuci tangan dengan sabun, selalu menggunakan masker kalau keluar rumah. Selain itu, kata Yuri, masyarakat tetap diminta untuk menghindari kerumunan dan karamaian yang sangat memungkinkan terjadinya penularan.
“Dengan kinerja data seperti sekarang ini, dilarang keluar rumah berpergian, apalagi mudik”, kata Jury.
Hal itu disampaikan untuk dapat mengendalikan semuanya, pulih dan kembali produktif tetapi aman dari covid-19.
Spesimen yang sudah diperiksa secara akumulatif, sudah 2.390.740 spesimen. Dari data ini, telah mengnfirmasi adanya penambahan kasus yang masih tinggi.
Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas, lima provinsi angka kasus positif terbanyak adalah Provinsi DKI Jakarta dengan total kasus 6.400 disusul Jawa Timur sebanyak 3.129 Jawa Barat 2.002, Jawa Tengah 1.234, Sulawesi Selatan 1.201 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 21.745 orang.