CIMAHI, mediakita.co-Perilaku di dunia maya sepertinya masih belum mencerminkan ciri khas masyarakat Indonesia yang dikenal dengan sebutan bangsa yang ramah. Ruang digital kita tiap hari menyajikan berbagai kekisruhan yang bercirikan hilangnya watak ramah tamah tersebut.
Fenomena ini juga menjadi perhatian Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan. Dalam Sosialisasi 4 Pilar di Cimahi, Pria yang akrab disapa Nico ini menyampaikan kepada peserta bahwa ruang digital tidak sehat karena banyak didominasi oleh narasi-narasi yang buruk.
“Media sosial, platform digital saat ini diwarnai dengan konten-konten yang tidak mencerminkan kepribadian bangsa. Kebencian dan permusuhan dipertontonkan. Dunia maya nampak panas meskipun dunia nyata nampak tenang”, Ujar Nico Siahaan (23/11/2021).
Selanjutnya, Nico yang juga merupakan kader PDI Perjuangan ini mengajak masyarakat dan peserta sosialiasi 4 pilar untuk ikut mewarnai ruang digital dengan meningkatkan kapasitas literasi digital. Menurutnya, watak atau karakter masyarakat Indonesia yang penuh empati, ramah, dan memilikis emangat gotong-royong yang tinggi harus juga digalakan di ruang digital.
“Di era digital kita harus memiliki literasi digital yang baik. Sehingga kita dapat memfilter narasi-narasi yang berkembang dan yang tak kalah penting adalah kita harus mampu mengisi ruang digital dengan semangat-semangat saling menghargai, toleransi, gotong-royong, dan menjauhi permusuhan,” jelasnya.
