Makasar, Mediakita.co- Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) gelar Mukernas ke-10. Acara tersebut dibuka pada hari senin (28/9).
Bertempat di Benteng Baruga Sumba Opu Kabupaten Goa, Sulawesi Selatan delegasi pers mahasiswa dari berbagai kota di Indonesia hadiri pembukaan Mukernas PPMI ke-10.
Pada pembukaan acara, ditampilkan tarian adat daerah makasar, tarian Angaru (Tarian penyambutan) yang di suguhkan olehSSK (SanggarSeniKarampuang) dan Musikalisasi puisi oleh IPASS (IkatanPemerhatiSenidanSastra)
Dalam sambutannya, sekjen PPMI Dewan Kota Maksar menyampaikan keprihatinannya untuk kondisi pers mahasiswa saat ini.Irwan juga mengajak seluruh pers mahasiswa Indonesia untuk lebih mengokohkan barisan dan merekatkan jabatan tangan antar pers mahasiswa.
“Rasa malu jika kegiatan ini tidak terlaksana karena malu adalah harga diri yang paling tinggi bagi masyarakat Makassar. Militansi pers mahasiswa sekarang sangat lemah, itu semua bisa dirasakan dengan keikut sertaan lembaga persma se-Indonesia di Makassar sekarang. Saya berharap persma bisa kuat seperti layaknya kokohnya benteng Sumba Opu yang kita tempati sekarang ini,” ujarIrwanSaakir
Sementara Sekjend PPMI Nasional Abdul somad dalam sambutannya mengajak agar seluruh sekjen kota di seluruh Indonesia untuk menjadikan mukernas kali ini sebagai pematik api semangat perubahan PPMI kedepannya. Selanjutnya adahal yang lebih penting yang perlu dibahas yakni pemaparan program kerja pengurus Nasional periode 2015-2016 dan harmoni sasi antar apengurus dan alumni yang ada..
“Saat ini beberapa alumni PPMI sudah mendeklarasikan FAA (Forum Aktivis Alumni) PPMI. Kami berharap ada hubungan yang harmonis antara alumni dan kawan-kawan yang saat ini berada di PPMI,” ujarSomad.
Acara pembukaan Mukernas PPMI ke-10 ditandai dengan pemukulan gendang oleh sekjen PPMI Dewan Kota Makasar yang didampingengi oleh Sekjen PPMI Nasional. Mukernas PPMI Ke-10 sendiri berlangsung sejak tanggal 28 September – 2 Oktober 2015.
(MK 011)