Satu ‘Alumni’ Ijtima Ulama Gowa asal Petarukan Pemalang Positif Covid-19

PEMALANG, mediakita.co – Satu warga Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, dinyatakan positif Covid-19. Dengan penambahan satu orang ini, jumlah terkonfirmasi positif diwilayah Kabupaten Pemalang menjadi 28 orang. Sedang yang sudah dinyatakan sembuh, ada 22 orang.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pemalang, H.Junaedi, didampingi juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemalang, Tetuko Raharjo Senin (18/5/2020) mengatakan, 26 orang hasil tracking kepada warga pemalang yang pernah bersentuhan dengan 4 orang alumni ijtima ulama, Gowa Sulawesi Selatan, sudah dilakukan pengambilan sampel swab.

“Informasi yang kami dapatkan, 4 orang alumni Gowa yang dilakukan uji swab ulang, salah satu yang terkonfirmasi positif dari kecamatan Petarukan, yaitu S (65) jenis kelamin laki-laki, saat ini mereka diminta menjalani isolasi dan perawatan di Gedung PGRI Pemalang,” katanya.

Junaedi, yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pemalang sedang melakukan kajian mengenai percepatan penaggulangan dan pencegahan Covid -19. Pasalnya, masyarakat terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri ini, sudah tidak lagi mematuhi protokol kesehatan dan tetap menjalankan aktivitas seperti tidak terjadi wabah corona.

“Beberapa wilayah terpantau masih melakukan kerumunan, kurang disiplin dan tidak taat protokol kesehatan,” tambahnya.

Bacaan Lainnya

Dengan tidak disiplinnya masyarakat, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 akan melakukan langkah pembatasan jam malam yang rencananya akan diberlakukan mulai 27 Mei 2020.

“Jam malam itu dimulai pukul 01 sampai jam 04 pagi, masyarakat tidak diperbolehkan keluar rumah atau kerumunan, namun dengan pengecualian-pengecualian,” kata Junaedi.

Sementara data pada laman www.infocorona.pemalangkab.go.id Senin malam 18 Mei 2020 tercatat ada 28 orang yang positif corona, 5 orang masih dirawat, 22 orang sembuh (negatif) dan 1 orang meniggal dunia.

Semntara untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 107 orang dengan rician, 26 orang masih dalam pengawasan, 68 dinyatakan selesai, dan 13 orang meninggal dunia.

Pos terkait