PEMALANG, mediakita.co- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebut jika sejumlah wilayah di Pemalang rawan terkena bencana alam, Rabu (19/11/2025).
Kepala Pelaksana BPBD Pemalang Andri Adi, mengungkapkan, potensi bencana yang terjadi di wilayahnya antara lain, banjir dan tanah longsor.
“Potensi bencana alam di Pemalang adalah banjir, kemudian juga di sejumlah titik ada potensi tanah longsor,” ungkapnya.
Kata dia, banjir yang terjadi di Pemalang ada dua macam, yaitu rob dan bandang.
“Banjir rob ada di wilayah Kecamatan Ulujami. Terus yang banjir bandang di Kecamatan Bodeh, Bantarbolang dan Ampelgading,” katanya.
Banjir bandang di tiga wilayah tersebut (Bodeh, Bantarbolang dan Ampelgading) dikarenakan kiriman air dari wilayah Pemalang bagian selatan.
“Biasanya karena kiriman dari wilayah selatan, karena intensitas hujan tinggi,” tuturnya.
Sedangkan wilayah yang berpotensi bencana tanah longsor berada di Kecamatan Watukumpul.
“Hampir secara keseluruhan wilayah Kecamatan Watukumpul. Jika dilihat dari angka kejadian Januari hingga Oktober 2025, kurang lebih 24 kejadian tanah longsor, yang didominasi di Kecamatan Watukumpul,” pungkasnya.
