Gempa di Brebes, Masyarakat Diminta Tetap Waspada

 

Brebes, mediakita.co – Masyarakat kabupaten Brebes di kejutkan dengan gempa dikala sedang mempersiapkan untuk beraktivitas. Guncangan gempa dirasakan warga pada Jumat (11/12), sekitar pukul 05.51 WIB. Gempa ini dirasakan oleh masyarakat Brebes selatan, diantaranya Salem, Banjarharjo dan Bantarkawung.

Menurut info BMKG, pusat gempa berada di Laut dengan jarak 28 KM barat daya Brebes dengan kedalaman 5 Kilometer berkekuatan 4,2 magnitudo. Terletak pada koordinat 7,07 LS dan 108,87 BT pada jarak 28 km arah barat daya Brebes, Jawa Tengah pada kedalaman lima kilometer.

Gempa ini merupakan jenis gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang dipicu aktivitas Sesar Brebes. Karena Brebes struktur sesarnya memanjang sekitar 22 kilometer berarah barat-timur, memiliki magnitudo tertarget 6,5. Ini merupakan bagian dari Baribis-Kendeng Fold Thrust Zone.

“Berdasarkan hasil pengamatan stasiun geofisika Banjarnegara, hingga pukul 07.30 WIB tidak terpantau adanya gempa bumi susulan (aftershock),” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Banjarnegara, Setyo Ajie Prayoedhie.

Bacaan Lainnya

Setyo menghimbau masyarakat untuk tetap tenang agar tidak gampang terpengaruh informasi hoax.

Sementara Kasi Logistik BPBD Brebes, Farid mengatakan, pusat gempa terjadi di barat daya Kota Brebes. Lebih tepatnya di Salem, Banjarharjo dan Bantarkawung yang sangat merasakan guncangan tersebut. Untuk laporan soal kerusakan akibat gempa tersebut sampai saat ini belum ada.

“Gempa dirasakan tiga wilayah di Brebes selatan. Namun untuk kerusakan belum ada laporan,” Katanya.

Farid pun berpesan kepada masyarakat agar tetap tenang dan selalu waspada. Dan untu warga wilayah Salem untuk selalu waspada karena getaran gempa bisa saja mengakibatkan terjadinya longor karena permukaan tanahnya labil.
Serta jangan terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.(jun/don)

Pos terkait