PEMALANG.mediakita.co– Upacara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dilaksanakan oleh instansi baik pemerintah maupun swasta di Kabupaten Pemalang hari ini, Sabtu(17/8/19).
Bendera Merah Putih berkibar diiringi lagu Kebangsaan Indonesia Raya buah karya Pahlawan Nasional WR.Supratman.
Tak banyak yang tahu jika Ayah WR.Supratman, Senen Sastro Soeharjo, pusaranya berada di Pemakaman Ancak Suci Kelurahan Mulyoharjo, Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang.
Pemakaman yang terletak di Jalan Pemuda tepat di depan Kantor Disdukcatpil Pemalang itu adalah pemakaman umum biasa.
Lantas benarkah cerita yang berkembang di masyarakat setempat bahwa makam ayahanda pencipta lagu Indonesia Raya itu berada dipemakaman Ancak Suci Dukuh Payaman Kelurahan Mulyoharjo Pemalang tersebut?
Mediakita.co mencoba melakukan penelusuran. Salah seorang warga sekitar makam menuturkan bahwa pusara Ayahanda WR. Supratman ada di pemakaman itu (baca:ancak suci)
“Makam ayah Pahlawan Nasional WR. Supratman satu area dengan makamnya Mbah Deleg atau Muhammad Surojuddin dari Tuban, penyebar Islam diwilayah ini. “Tutur Martono (35) warga dukuh Payaman Mulyoharjo.
Mediakita.co melakukan kroscek di lapangan dan ternyata benar ada salah satu pusara di pemakaman tersebut yang bertuliskan “Orang Tua WR. Supratman, Pencipta Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Pahlawan Nasional Senen Sastro Soeharjo”.
Keterangan yang sama diperoleh dari Suwardi (70), juru kunci makam. “Benar disini ada makamnya Ayah WR. Supratman Pencipta Lagu Indonesia Raya.”
“Menurut cerita turun temurun dari ayah dan kakek saya, ayah WR. Supratman meninggalnya di Bogor Jawa Barat. Akan tetapi dimakamkan disini karena aslinya orang sini, orang Pemalang, ” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengisahkan “Ayah WR. Supratman memang orang Pemalang. Dulu rumahnya dieks penginapan Wisma Nilla sebelah utara lampu merah alun-alun Kota Pemalang, ikutnya Kelurahan Pelutan. “tambahnya.
Setiap kali momentum Hari Peringatan Proklamasi Kemerdekaan, Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang, mengiringi naiknya Sang Merah Putih ke angkasa.
Bumi atau Tanah Pemalang ternyata menjadi peristirahatan terakhir ayahanda seorang pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Pahlawan Nadional WR. Supratman.
Oleh : Nur Iman
