mediakita.co – Uang suap Operasi Tangkap Tanggan (OTT) di Kemenhub dimasukkan dalam amplop dan ditulis nama PNS yang di tuju dengan jumlah total Rp 95 juta.
” Didalam uang tertulis nama-nama kepada siapa, untuk siapa (PNS yang dituju),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono dalam keterangan pers di lantai 6 Kemenhub, Jl Abdul Muis, Jakarta Pusat, Selasa (11/10/16).
Masih dikatakan Awi, ada 6 orang dalam kasus OTT ini. 2 diantara merupakan PNS. Sedangkan sisanya honorer dan Pegawai Harian Lepas(PHL) Kemenhub.
Barang bukti yang ditemukan, Lanjutnya, terbagi di dua lantai Kemenhub. Lantai pertama di lantai 6, yakni uang Rp 34 juta. Sedangkan di lantai 12 uang RP 61 juta.
Nilai uang yang di temukan yakni dalam bentuk seratus ribu dan lima puluh ribuan. Barang bukti lainnya yakni buku tabungan senilai hampir Rp 1 milyar. Diduga uang ini untuk mengurus masalah perizinan di Ditjen Perhubungan Laut.
Redaksi : mediakita.co
